REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono menanggapi terkait atap beton di Rusunawa Marunda Blok C, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara yang telah roboh. Ia mengaku belum menerima laporan dari Plt Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Retno Sulistyaningrum.
"Saya lihat dulu dong, saya kan gak tahu belum ada laporan juga dari Bu Retno," kata Joko kepada wartawan di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat pada Senin (4/9/2023).
Namun, saat ditanyakan apakah selama ini kurang ada pengawasan dari Pemprov DKI, sehingga membuat atap beton di Rusunawa Marunda Blok C, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara menjadi roboh. Ia hanya menjawab akan melihat dahulu kondisinya.
"Saya bicara mesti tahu dulu kondisinya, kalau tidak tahu masa harus bicara," kata Joko.
Sebelumnya diketahui, Atap beton di Blok C Rusunawa Marunda, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, dilaporkan roboh. Dikonfirmasi hal itu, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tidak merespons pertanyaan yang diajukan.
Republika.co.id sempat berlari dan menanyakan hal tersebut kepada Pj Heru saat ia selesai menghadiri rapat paripurna di gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat pada Senin (4/9/2023). Namun, Heru hanya tersenyum dan mengangguk saat ditanya terkait Rusunawa Marunda Blok C. Heru yang memakai jas hitam, langsung masuk ke dalam lift.
Diketahui, atap beton di Rusunawa Marunda Blok C, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, roboh akibat kualitas buruk. Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) DKI Jakarta Retno Sulistyaningrum membenarkan peristiwa tersebut.
"Kejadian di Rusunawa Marunda pada Rabu (30/8/2023) pukul 21.10 WIB. Atap dak neton pada Blok C5 mengalami roboh. Lokasi sekitar hall belakang. Jumlah korban jiwa tidak ada," kata Retno saat dikonfirmasi di Jakarta pada Senin.