Senin 13 Oct 2025 14:38 WIB

Alasan Iran Tolak Undangan El-Sisi untuk Hadiri KTT Perdamaian Gaza yang Dihadiri Trump

KTT Perdamaian Gaza digelar di kota Sharm El-Sheikh, Mesir.

Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi.
Foto: AP Photo/Frank Franklin II
Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi.

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi mengatakan, pihaknya tidak akan menghadiri pertemuan tingkat tinggi di kota Sharm El-Sheikh, Mesir yang bertujuan untuk mengakhiri perang di Gaza. Araghchi menegaskan Iran tidak akan terlibat dalam pertemuan dengan pihak yang menyerang rakyat Iran dan mengancam, mensanksi Iran.

"Iran berterima kasih atas undangan dari Presiden El-Sisi untuk menghadiri pertemuan tingkat tinggi di Sharm El-Sheikh. Meski menyetujui perundingan diplomatik, baik Presiden Pezeshkian dan juga saya tidak bisa terlibat dengan pihak-pihak yang telah menyerang rakyat Iran dan terus mengancam dan mensanksi kami," kata Araghchi lewat akun X-nya, dilansir Mehr News, Senin (13/10/2025).

Baca Juga

"Meski begitu, Iran menyabut prakarsa untuk mengakhiri genosida Israel di Gaza dan memastikan pengusiran dari militer pendudukan," kata Araghchi sambil menegaskan bahwa warga Palestina berhak mendapatkan hak dasar mereka untuk menentukan nasib mereka sendiri, dan semua negara wajib lebih dari sebelumnya, untuk membantu mereka menuju sebuah negara yang sah.

"Iran terus selalu, dan akan tetap, menjadi sebuah kekuatan perdamaian di kawasan. Bertolak belakang dengan rezim genosida Israel, Iran tidak mengejar Peperangan Abadi, tapi mencari Perdamaian Abadi, kesejahteraan, dan kerja sama," Araghchi mengakhiri.

Kota Sharm El-Sheikh di Mesir akan menjadi tempat pertemuan tingkat tinggi kepala negara pada Senin (13/10/2025). Pertemuan itu yang diprakarsai oleh Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi dan Presiden AS Donald Trump akan dihadiri pemimpin negara dari 20 negara termasuk Indonesia, di mana perjanjian gencatan senjata Gaza akan ditandatangani secara resmi dalam pertemuan ini.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement