REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim nasional bola basket putri Indonesia kembali ke Divisi B setelah tanpa kemenangan dalam kejuaraan FIBA Women's Asia Cup 2025. Berlaga dalam playoff bertahan di Divisi A, timnas basket putri Indonesia dikalaahkaan Lebaanon 67-57 di Shenzhen Sports Center, China, Jumat (18/7/2025).
Dua pemain kunci Lebanon, Rebecca Akl dan Jillian Archer, tampil brilian dan menentukan hasil pertandingan di menit-menit akhir. Archer mencetak poin dari jarak dekat sebelum sang kapten Akl melesakkan tiga angka krusial yang membuat Lebanon unggul 63-57 saat waktu tersisa 1 menit 15 detik.
Timnas basket putri sebelumnya sempat memperkecil jarak menjadi satu poin setelah tertinggal 49-58, tapi gagal menjaga momentum itu. Kesalahan Faizzatus Shoimah yang melakukan turnover dimanfaatkan Lebanon yang makin menjauh lewat dua lemparan bebas (free throw) dari Akl.
Ditambah lemparan serupa dari Amar Mansour di sisa 12,9 detik, semakin memastikan kemenangan dan kelolosan Lebanon dari ancaman degradasi ke Divisi B.
Rebecca Akl tampil sebagai top skor dengan 26 poin, termasuk 14 angka di kuarter ketiga yang memperlebar keunggulan Lebanon dari delapan menjadi 17 poin. Dia juga membukukan lima rebound, lima assist, dan satu steal.
Amar Mansour menambah lewat 13 poin, delapan rebound, dan lima assist, sedangkan Jillian Archer menyumbang 6 poin dan 12 rebound.
Hasil ini memastikan Lebanon tetap akan tampil di Divisi A, dalam edisi berikutnya di Filipina pada 2027. Sementara itu, Indonesia harus menerima kenyataan terdegradasi usai menelan empat kekalahan beruntun.
Kim Pierre-Louis menjadi andalan dengan double-double, yakni 16 poin dan 11 rebound. Agustin Gradita turut menyumbang 11 poin dan delapan assist, serta Shoimah mencetak delapan poin.