Kamis 04 Dec 2025 02:00 WIB

Dishub Kepri Waspadai Cuaca Ekstrem Menjelang Natal dan Tahun Baru

Kadis Perhubungan Kepri, Junaidi, menekankan kesiagaan menghadapi cuaca ekstrem jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Rep: antara/ Red: antara
Dishub Kepri : Cuaca ekstrem jadi atensi jelang Natal dan Tahun Baru.
Foto: antara
Dishub Kepri : Cuaca ekstrem jadi atensi jelang Natal dan Tahun Baru.

REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNGPINANG, – Menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Junaidi, menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem yang dapat memengaruhi aktivitas transportasi di wilayah tersebut.

Dalam rapat koordinasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenkopolkam) RI, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP), Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD), Polda, serta Komunitas Intelijen Daerah (Kominda), Junaidi menyatakan bahwa gubernur Kepri telah menerbitkan surat edaran kepada bupati/wali kota di seluruh Kepri mengenai kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem seperti banjir, gelombang tinggi, dan longsor.

Menurut BMKG, meski saat ini cuaca di Kepri masih stabil, potensi gelombang tinggi hingga empat meter dapat terjadi di perairan Natuna dan Anambas. Oleh karena itu, kapal yang berlayar seperti pada rute Batam-Anambas harus berkoordinasi dengan BMKG tiga hari sebelum keberangkatan untuk memastikan kondisi cuaca.

KSOP mewajibkan setiap kapal yang akan berlayar untuk memeriksa kondisi cuaca dari BMKG. Jika cuaca tidak mendukung, keberangkatan harus ditunda demi keselamatan. Untuk rute antarpulau seperti Batam-Tanjungpinang, Batam-Lingga, dan Batam-Karimun, perjalanan masih lancar karena kondisi gelombang stabil, namun tetap memerlukan izin dari KSOP sebelum berlayar.

Junaidi memastikan kesiapan personel gabungan dan armada dalam mendukung kelancaran libur Nataru. Mobilitas penumpang transportasi laut diprediksi meningkat delapan persen dibanding periode Nataru tahun sebelumnya.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement