Perwakilan tim kuasa hukum korban GGAPA, Siti Habibah meragukan komitmen pemerintah dalam mencairkan bantuan itu. Sebab, kabar mengenai bantuan itu sudah didengarnya sejak lama. Akan tetapi, realisasinya tak kunjung diterima para korban dan keluarga korban hingga detik ini.
"Sebetulnya kalau bantuan ini sudah lama. Realisasinya saja yang belum ada. Keluarga korban belum menerima santunan apapun," ujar Habibah kepada Republika, Senin (2/10/2023).
Habibah menduga tidak ada lembaga atau kementerian yang bersedia menggelontorkan dana bantuan bagi korban GGAPA. Sehingga urusan dana bantuan ini ibarat janji manis belaka. "Enggak ada yang mau nganggarin," ujar Habibah.
Walau demikian, Habibah masih tak menyerah terhadap pencairan dana bantuan. Habibah menyampaikan korban dan keluarga korban GGAPA tak menutup pintu bila dana bantuan pemerintah hendak hadir.
"Mudah-mudahan setelah ini ada keseriusan dari mana pos anggaranya, karena kasihan keluarga korban," ujar Habibah.
KPAI meminta pemerintah secepatnya...