Senin 01 May 2017 20:50 WIB

Taman Satwa Taru Jurug Tunggu Proposal Pemanfaatan Area Komersil

Rep: Andrian Saputra/ Red: Fernan Rahadi
Orang utan di Taman Satwa Taru Jurug Solo.
Foto: Antara
Orang utan di Taman Satwa Taru Jurug Solo.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO --- Pengelola Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) menunggu keseriusan manajemen Taman Hiburan Rakyat (THR) untuk memanfaatkkan area komersil yang kosong di kebun binatang itu untuk dijadikan tempat hiburan. Pengelola TSTJ berharap manajemen THR segera mengajukan proposal final konsep dan desain teknis rencana operasional tempat hiburan itu di taman satwa. 

“Kami masih menunggu proposal finalnya, beberapa kali bertemu baru lisan saja,” tutur Direktur Utama Taman Satwa Taru Jurug, Bimo Wahyu Widodo pada Senin (1/5). 

Bimo menjelaskan ada dua model kerjasama yang disodorkan pengelola TSTJ untuk taman hiburan rakyat. Pertama yakni keejasama sistem bangun guna dan serah. Dimana kerjasama kedua belah pihak dimulai dari mmembangun, mengelola hingga menyerahkan kawasasan hiburan.

Lahan tersebut nantinya akan dikelola sepenuhnya oleh THR dengan ketentuan waktu selama 30 tahun. Sedang untuk modek kerjasama kedua yakni dengan menggunakan sistem kerjasama operasi. Dimana taman hiburan di dalam kebun binatang akan dikelola kedua belah pihak bersama-sama.

“Sekarang belum ada keputusan apapun, kami masih menunggu proposalnya,” ungkapnya.

Sekitar 2 hektar lahan komersial disiapka  untuk digunakan sebagai taman hiburan. Sehingga pengunjung selain dapat melihat-lihat satwa juga dapat bermain di area wahana permainan. 

Diketahui, Pemerintah Kota Solo telah meminta peringatan agar manajemen Taman Hiburan Rakyat dapat mencari tempat lain. Sebab taman Sriwedari yang digunakan THR saat inj, rencananya akan dibangun ruang terbuka hijau dan Masjid Raya Solo.

Sementara itu pengelola TSTJ juga terus berupaya menggandeng perusahaan-perusahaan melalui dana CSRnya agat dapat merevitalisasi taman satwa itu. Manajemen TSTJ juga mengundang investor agar dapat  dapat memanfaatkan area kosong yang berada di dalam taman satwa untuk kegiatan seperti arena bermain dan hiburan lainnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement