Selasa 10 Jun 2025 17:08 WIB

Gubernur Minta Pariwisata Raja Ampat Dijaga Sampai Kiamat

Menjaga pariwisata Raja Ampat bebas dari segala bentuk ancaman pencemaran lingkungan.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu.
Foto: Antara/Yuvensius Lasa Banafanu
Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu.

REPUBLIKA.CO.ID, SORONG -- Gubernur Papua Barat Daya (PBD) Elisa Kambu mengatakan, pariwisata di Kabupaten Raja Ampat harus dijaga secara baik dari segala bentuk pencemaran. Karena hal itu nantinya bisa merambat kepada pencemaran ekosistem alam di wilayah itu.

"Pernyataan saya tegas saat bertemu Menteri Pariwisata bahwa rakyat Papua, khususnya Papua Barat Daya, ingin pariwisata Raja Ampat yang saat ini kita saksikan akan ada seperti itu sampai dengan dunia kiamat," kata Elisa saat menjawab aspirasi masyarakat yang menggelar aksi demo di depan Kantor Gubernur Papua Barat Daya, Kota Sorong, Selasa (10/6/2025).

Baca Juga

Hal itu berarti ada komitmen bersama untuk tetap menjaga pariwisata Raja Ampat bebas dari segala bentuk ancaman pencemaran lingkungan. Menurut Elisa, Raja Ampat yang telah terkenal dengan pariwisatanya dan merupakan kekayaan alam yang dititipkan Tuhan, maka sudah menjadi komitmen bersama untuk menjaganya dari sebagai bentuk ancaman.

"Kita juga telah mengusulkan supaya ada pertemuan besar, baik dari kementerian terkait, dengan melibatkan Pemerintah Papua Barat Daya dan Kabupaten Raja Ampat untuk menentukan pembangunan di Raja Ampat itu mau dibawa ke pertambangan atau pariwisata," ucap Elisa.

Dia berkomitmen dan terus mendorong supaya Raja Ampat tetap dilestarikan. Karena di Tanah Papua bukanlah tanah kosong, tetapi milik rakyat Papua. "Saya minta mari kita berjuang bersama untuk memastikan Raja Ampat bebas dari tambang," kata Elisa.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement