REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Paus Leo XIV mengatakan, Israel belum menerima solusi dua negara sebagai jalan menciptakan perdamaian dengan Palestina. Padahal, dia menilai, hal itu menjadi satu-satunya solusi bagi perdamaian Israel-Palestina.
"Kita semua tahu bahwa saat ini Israel masih belum menerima solusi itu, tetapi kita melihatnya sebagai satu-satunya solusi," kata Paus Leo kepada awak media dalam penerbangan dari Turki menuju Lebanon, Ahad (30/11/2025), dikutip laman Al Arabiya.
Dia mengungkapkan, Vatikan memiliki hubungan resmi dengan Israel. Menurut Paus Leo, relasi tersebut dimanfaatkan Vatikan untuk ikut membantu menjembatani upaya perdamaian Israel dan Palestina.
"Kami berusaha menjadi mediator antara kedua pihak yang dapat membantu mereka mencapai solusi yang adil bagi semua orang," kata Paus Leo.
Paus Leo melakukan kunjungan luar negeri perdananya ke Turki pada Kamis hingga Ahad (27-30 November 2025) pekan lalu. Dia sempat bertemu Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Konflik Israel-Palestina menjadi salah satu isu yang dibahas Paus Leo bersama Erdogan.
Meski berpenduduk mayoritas Muslim, Turki diketahui merupakan rumah bagi Patriark Ekumenis Bartholomew, pemimpin spiritual dari 260 juta umat Kristen Ortodoks di dunia. Saat berada di Turki, Paus Leo memuji koesistensi agama di negara tersebut.
"Orang-orang dari berbagai agama dapat hidup damai. Itulah salah satu contoh yang saya pikir kita semua cari di seluruh dunia," kata Paus Leo.
View this post on Instagram