Kamis 10 Oct 2024 21:57 WIB

Sumber Militer Lebanon: Dua Tentara Terluka Usai IDF Serang Posko UNIFIL Asal Indonesia

Dua tentara Indonesia yang menjadi korban tidak mengalami luka serius.

Rep: Andri/ Red: Andri Saubani
Prajurit TNI dari Yonif 400 Raider/BR yang tergabung dalam Satgas Yonmek TNI Kontingen Garuda XXIII-L/UNIFIL berbaris usai mengikuti upacara pelepasan pasukan, di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (1/12). Sebanyak 427 prajurit Yonif 400 Raider/BR diberangkatkan ke Lebanon dalam rangkaian penugasan pasukan perdamaian di bawah bendera PBB. ANTARA FOTO/R. Rekotomo/foc/17.
Foto: ANTARA FOTO
Prajurit TNI dari Yonif 400 Raider/BR yang tergabung dalam Satgas Yonmek TNI Kontingen Garuda XXIII-L/UNIFIL berbaris usai mengikuti upacara pelepasan pasukan, di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (1/12). Sebanyak 427 prajurit Yonif 400 Raider/BR diberangkatkan ke Lebanon dalam rangkaian penugasan pasukan perdamaian di bawah bendera PBB. ANTARA FOTO/R. Rekotomo/foc/17.

REPUBLIKA.CO.ID, NAQURA -- Dua anggota TNI yang tergabung dalam pasukan perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL) dilaporkan terluka usai militer Israel (IDF) menggunakan tank merkava menyerang posko di Naqura, selatan Lebanon pada Kamis (10/20/2024). Kantor berita Ansa Italia mengutip sumber militer Lebanon mengonfirmasi hal ini.

Sumber PBB yang dikutip Reuters juga mengonfirmasi bahwa IDF mengeluarkan tembakan ke arah posko UNIFIL di Naqura. Menurut laporan Ansa Italia, dua anggota UNIFIL dari Indonesia terluka usai militer Israel melepaskan tembakan ke arah menara observasi posko di Naqura. Sumber medis setempat mengatakan, dua anggota UNIFIL asal Indonesia itu tidak dalam kondisi luka serius.

Baca Juga

fff

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement