Rabu 11 Sep 2024 17:49 WIB

Penonton tanpa Tiket Terobos SUGBK, PSSI Perketat Pemeriksaan dan Tindak Pihak Terlibat

PSSI akan menggunakan tenaga keamananan profesional pada laga kandang berikutnya.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Penonton tanpa tiket memasuki Tribun East Garuda pada saat turun minum laga Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Foto: REPUBLIKA/Israr Itah
Penonton tanpa tiket memasuki Tribun East Garuda pada saat turun minum laga Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- 

Tekad PSSI memberikan kenyamanan bagi penonton yang datang langsung ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta untuk mendukung timnas Indonesia dicoreng oleh ulah sekelompok orang tak bertanggung jawab. Dalam laga Indonesia vs Australia pada Selasa (10/9/2024) malam, sekelompok orang tanpa tiket menerobos masuk ke SUGBK pada jeda pertandingan.

Baca Juga

Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga mengatakan akan menyelidiki kasus ini. Jika ada orang dalam PSSI yang terlibat, ia menegaskan akan ditindak.

PSSI akan memperketat pintu masuk demi kenyamanan, keamanan, dan keselamatan pendukung timnas yang datang langsung ke stadion. Ia juga menyampaikan kemungkinan penggantian petugas keamanan ke pihak ketiga yang lebih profesional.

"Kami sudah mengidentifikasi tadi malam adanya penonton tanpa tiket masuk dalam stadion ini setelah pertandingan babak pertama. Ada di tempat tertentu tambahan penonton, hingga memenuhi tangga tribun. Ini sudah menggangu kenyamanan penonton," ujar Arya dalam rekaman yang diterima Republika.co.id, Rabu (11/9/2024) petang.

Arya mengatakan, pihaknya akan menyelidiki apakah ada orang yang dalam yang bermain sehingga penonton tanpa tiket bisa masuk. Menurut Arya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir sudah meminta kalau ada orang dalam yang terlibat akan langsung ditindak karena melanggar aturan.

"Di samping itu hasil evaluasi singkat kemarin, kami akan melakukan perubahan total manajemen keamanan. Untuk bulan November, kami akan bekerja sama dengan profesional. Kami sangat serius karena ini masalah keselamatan maka tidak ada lagi ampun," kata Arya.

"Akan diambil alih, dioperasikan ke orang-orang profesional. Sekali lagi minta maaf kalau pada bulan November nanti akan lebih ketat pemeriksaan di pintu masuk. Sedikit merepotkan, tapi pasti untuk kenyamanan, keamanan, dan keselamatan kita. Jadi ini pelajaran berharga bagi kita semua," kata Arya.

Pada November, Indonesia akan kembali menjadi tuan rumah babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pada 14 November 2024, Garuda akan menjamu Jepang. Lima hari kemudian, giliran Arab Saudi yang akan bertandang. Belum ditentukan stadion mana yang akan digunakan untuk dua pertandingan tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement