REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur (cagub-cawagub) DKI Jakarta Pramono Anung-Rano Karno mulai melakukan pemeriksaan kesehatan di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, Jumat (30/8/2024). Pemeriksaan kesehatan itu merupakan salah satu tahapan yang harus dilalui sebelum penetapan pasangan calon oleh KPU Provinsi DKI Jakarta.
Wakil Direktur Pelayanan RSUD Tarakan, Weningtyas Purnomorini Mars, mengatakan pemeriksaan kesehatan untuk cagub-cawagub itu dilakukan secara bergantian untuk masing-masing pasangan calon. Pada hari pertama, pemeriksaan kesehatan dilakukan untuk pasangan Pramono-Rano, selanjutnya Ridwan Kamil-Suswono pada Sabtu (31/8/2024), dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana pada Ahad (1/9/2024).
"Jadi tahapan yang dilakukan oleh untuk setiap paslon itu adalah tahapan yang sama. Jadi kami akan melakukan pemeriksaan pada paslon itu lebih kurang 11 jam ya. Jadi akan kita selesaikan sekitar pukul 18.00 WIB," kata dia, Jumat (30/8/2024) pagi.
Ia menjelaskan, pemeriksaan kesehatan yang dilakukan antara lain pemeriksaan psikiatri dan psikotes, fisik, penyakit dalam, neurologi, THT, mata, paru, jantung, dan lain-lain. Total ada sekitar 20 dokter dan sekitar 20 tim pendukung yang ikut melakukan pemeriksaan.
Seluruh tahapan pemeriksaan kesehatan disebut akan dilakukan sesuai dengan prosedur dan menjaga privasi serta kerahasiaan hasil pemeriksaan dengan sebaik-baiknya. Proses pemeriksaan kesehatan mencakup serangkaian tes kesehatan komprehensif, meliputi pemeriksaan fisik, tes laboratorium, dan evaluasi kesehatan mental.
Weningtyas mengatakan, hasil dari pemeriksaan kesehatan itu ditargetkan akan rampung pada H+1. Hasil pemeriksaan itu akan diberikan langsung kepada KPU Provinsi DKI Jakarta.
"Kami mengikuti perdoman teknis saja dari KPU, sudah disebutkan di situ untuk layak dan tidak layak," kata dia.
Metode pemeriksaan.. baca di halaman selanjutnya.