Rabu 02 Aug 2023 14:21 WIB

Dekan FISIP UMJ Terima SK Guru Besar

UMJ saat ini telah mengusulkan 95 kenaikan jabatan akademik.

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta Dr Evi Satispi, MSi menerima SK Kenaikan Jabatan Akademik Dosen sebagai Guru Besar bidang Ilmu Administrasi Publik dari Kemendikbudristek RI, di Gedung LLDIKTI Wilayah III, Selasa (1/8/2023).
Foto: Universitas Muhammadiyah Jakarta
Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta Dr Evi Satispi, MSi menerima SK Kenaikan Jabatan Akademik Dosen sebagai Guru Besar bidang Ilmu Administrasi Publik dari Kemendikbudristek RI, di Gedung LLDIKTI Wilayah III, Selasa (1/8/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta, Dr Evi Satispi MSi, menerima SK Kenaikan Jabatan Akademik Dosen sebagai Guru Besar bidang Ilmu Administrasi Publik dari Kemendikbudristek RI di Gedung LLDIKTI Wilayah III, Selasa (1/8/2023). Dekan fakultas tertua di UMJ ini menjadi satu dari delapan dosen yang menerima SK guru besar yang secara resmi diserahkan oleh Plt Kepala LLDIKTI Wilayah III Dr Lukman, ST, MHum.

Berdasarkan Surat Keputusan Kemendikbudristekdikti RI Nomor 37010/M/07/2023 tentang Kenaikan Jabatan Akademik Dosen, Dr Evi Satispi dinaikkan jabatannya menjadi guru besar bidang ilmu administrasi publik dengan angka kredit 852,50. Lukman menyampaikan apresiasi kepada universitas yang melahirkan guru besar baru.

Baca Juga

"Semoga tidak berhenti berkarya sampai di sini. Ini adalah tonggak awal untuk meningkatkan SDM di tempat masing-masing dan hingga dapat melahirkan guru besar baru," ujar Lukman, dalam siaran persnya.

Lukman juga mengimbau pada pimpinan universitas yang pada kesempatan tersebut hadir mendampingi guru besar baru, untuk mempererat kerja sama dengan LLDIKTI Wilayah III. Hal ini disampaikannya dalam rangka program percepatan kenaikan jabatan akademik dosen. Berdasarkan data yang disampaikan, UMJ saat ini telah mengusulkan 95 kenaikan jabatan akademik. Kenaikan jabatan tersebut disampaikannya sebagai prasyarat dalam memperoleh akreditasi unggul.

Rektor UMJ Dr Ma'mun Murod, MSi, menanggapi positif arahan dari Plt. Kepala LLDIKTI Wilayah III. Saat ini UMJ terus berupaya mendorong para dosen untuk melakukan percepatan. Ma'mun juga menyampaikan ucapan terima kasih pada LLDIKTI Wilayah III atas upayanya dalam program percepatan kenaikan jabatan akademik.

"Belum lama ini ada dua Guru Besar baru lahir dari UMJ. Saat ini bertambah lagi satu Guru Besar. Semoga akan ada tambahan tiga Guru Besar lagi. Ini merupakan kerja yang luar biasa dari LLDIKTI III," ujar Ma'mun saat memberikan sambutan seusai penyerahan SK Guru Besar.

Prof Evi Satispi merupakan Guru Besar ke-17 yang dimiliki UMJ dan ke-3 di Program Studi Administrasi Publik. Evi mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian tersebut. Evi mengaku termotivasi untuk menjadi guru besar karena ingin mengembangkan Program Studi Doktor Ilmu Administrasi yang lahir di FISIP UMJ.

FISIP UMJ yang merupakan fakultas tertua di UMJ mengelola total delapan program studi. Empat di antaranya program sarjana, yaitu Prodi Ilmu Kesejahteraan Sosial, Ilmu Administrasi Publik, Ilmu Politik, dan Ilmu Komunikasi. Sebanyak tiga program magister, yaitu Magister Ilmu Administrasi Publik, Magister Ilmu Komunikasi, dan Magister Ilmu Politik. Kemudian satu lainnya adalah Program Studi Doktor Ilmu Administrasi Publik khususnya bidang kajian Kebijakan Mitigasi Bencana.

"Kebetulan saya menjabat sebagai dekan. Oleh karena itu, saya berharap pencapaian ini dapat memberikan motivasi pada para dosen untuk lebih banyak memiliki karya dan target tertinggi, yaitu guru besar," katanya.

Saat ini FISIP UMJ telah memiliki empat guru besar. Berdasarkan keterangan yang disampaikan Dekan FISIP UMJ ini, ada 13 lektor kepala yang sedang proses menuju pengusulan kenaikan jabatan akademik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement