REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) resmi menggelar Wisuda Periode II Tahun 2025 hari kedua untuk Program Doktor ke-13, Magister ke-51, Spesialis ke-8, Sarjana ke-82 dan Diplomat Tiga.
Acara ini meluluskan 540 wisudawan dari tiga fakultas, yakni Fakultas Hukum (FH), Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), dan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM). Prosesi wisuda berlangsung di Auditorium KH Ahmad Azhar Basyir, MA, Gedung Cendekia UMJ, Ahad (23/11/2025).
Secara keseluruhan, UMJ meluluskan 1.558 mahasiswa dari 10 fakultas dan Sekolah Pascasarjana pada Wisuda Periode II Tahun 2025 dalam rangka Milad UMJ ke-70. Jumlah ini terdiri atas 19 lulusan Program Doktor, 267 Program Magister, 6 Program Spesialis, 1.248 Program Sarjana, dan 18 Diploma Tiga.
Rektor UMJ, Prof Dr Ma’mun Murod, M.Si, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada wisudawan atas keberhasilannya menyelesaikan studi. Ia juga berterima kasih kepada orang tua yang mempercayakan pendidikan putra-putrinya di UMJ.
“Ijazah yang dikeluarkan UMJ pasti sah dan asli, jadi jangan khawatir ijazahnya akan dipertanyakan,” katanya menegaskan. Ma’mun juga menegaskan, UMJ telah meraih akreditasi Unggul pada 2024, dengan 30 dari 57 program studi telah berstatus Unggul.
Capaian ini menempatkan UMJ sebagai salah satu universitas dengan jumlah program studi Unggul terbanyak di bawah LLDikti Wilayah III.
Ia menambahkan, momentum wisuda kali ini terasa semakin istimewa karena bertepatan dengan Milad ke-113 Muhammadiyah dan Milad ke-70 UMJ, yang menjadi refleksi perjalanan panjang universitas ini dalam mencetak generasi unggul dan berkarakter.
Lebih lanjut, Satria Jullian Eryanda, Wisudawan Terbaik I FH UMJ dengan IPK 3,78, dalam sambutannya menuturkan rasa bangga menjadi bagian dari UMJ yang telah membentuk dirinya menjadi pribadi berintegritas.
“Saya diterima di perguruan tinggi negeri, tetapi saya memilih UMJ karena saya yakin kampus ini unggul, terutama di bidang hukum. Di UMJ saya belajar etika, keberanian, dan kedisiplinan sebagai bekal saya di masa depan,” ujarnya.
Selain Satria, UMJ memberikan penghargaan kepada para wisudawan terbaik dari masing-masing fakultas. Dari Fakultas Hukum, terbaik kedua diraih Ratu Lingga Sangkan Buana (IPK 3,77) dan terbaik ketiga diraih Zaid Ikrom (IPK 3,76).
Sementara itu, dari Sarjana FIP UMJ, terbaik pertama diraih Zahra Tsaniyatun Naafi’i Jamiil (IPK 3,91), terbaik kedua diraih Ismiatul Hasanah (IPK 3,90) dan terbaik ketiga diraih Kesy Aksara (IPK 3,90).
Dari Sarjana FKM UMJ, terbaik pertama diraih Laras Eka Agustina (IPK 3,92), terbaik kedua diraih Aisyah Hasna Asri (IPK 3,89) dan terbaik ketiga diraih oleh Atika Nur Azizah (IPK 3,86).
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Ikatan Alumni (IKALUM) UMJ, Ahmad Muhajir Sodruddin, SH, MH mengatakan, wisuda bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan awal dari babak baru dalam kehidupan profesional dan pengabdian kepada masyarakat.
Ia memaparkan, IKALUM UMJ memiliki berbagai program strategis untuk mendukung para lulusan yang diharapkan dapat menjadi bekal bagi para sarjana baru.
“Kami juga akan menyalurkan beasiswa S2 penuh bagi wisudawan terpilih. Ini adalah wujud komitmen kami dalam membangun generasi penerus yang cerdas, beretika, dan berdaya saing tinggi,” tutupnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika