Senin 05 Jun 2023 17:30 WIB

Sekjen: PAN Sodorkan Nama Erick Thohir Jadi Cawapres Prabowo

Bertemu pimpinan Partai Gerindra, PAN putuskan nama Erick pendamping Prabowo.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Erik Purnama Putra
Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) bersama Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan.
Foto: ANTARA/Dhemas Reviyanto
Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) bersama Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Amanat Nasional (PAN) menerima silaturahim dari pimpinan Partai Gerindra di kantor DPP PAN, Jakarta Selatan, Senin (5/6/2023). Dalam pembicaraan yang berlangsung tertutup selama sekitar dua jam, PAN mengakui, mereka menyodorkan nama Menteri BUMN Erick Thohir kepada Partai Gerindra untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto.

"Kedekatan kita dengan Pak Erick Thohir sudah sangat kental. Apakah tadi disebut (dalam pertemuan dengan Partai Gerindra)? rasanya untuk urusan Pak Erick Thohir masuk dalam menu wajib pertemuan," ujar Sekretaris Jenderal PAN, Eddy Soeparno di kantor DPP PAN, Jalan Warung Buncit Raya, Jakarta Selatan, Senin (6/6/2023).

Menurut Eddy, PAN dan Erick Thohir memiliki kedekatan batin. Hal itu mengingat Menteri BUMN dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan berasal dari provinsi yang sama, Lampung. Namun, pertemuan dengan Partai Gerindra belum menghasilkan keputusan yang final terkait pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

"Segala sesuatu masih kita lihat, makanya tadi seperti yang telah kami sampaikan bersama Sekjen Partai Gerindra bahwa kita akan kembali lagi bahwa dialog-dialog berkepanjangan," ujar Eddy.

PAN juga belum memiliki keputusan final terkait koalisi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) atau Partai Gerindra. Namun khusus dengan Partai Gerindra, kata Eddy, partai berlambang matahari terbit memiliki kedekatan dengan partai pimpinan Prabowo itu.

Sebab kader PAN, yakni Hatta Rajasa pernah menjadi cawapres dari Prabowo pada Pilpres 2014. PAN juga berkoalisi dengan Partai Gerindra pada Pilpres 2019, ketika mengusung pasangan Prabowo-Sandiaga Salahuddin Uno.

"Karena sekarang namanya kita dalam mencoba mencari penjajakan, kecocokan untuk mencari pasangan calon terbaik untuk pilpres yang akan datang, tentu semakin banyak kita bertemu, berdiskusi, berdialog dengan teman-teman parpol semakin memperkaya wawasan kita," ujar Eddy.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani membenarkan, PAN mengangkat nama Erick Thohir dalam pertemuan kedua pimpinan partai. Dia menegaskan, menghargai setiap usulan dari partai politik yang bertemu dengan Partai Gerindra.

"Karena itu kami merasa terhormat siapapun nama yang diusungkan itu adalah orang-orang yang dianggap terbaik, berbakti kepada bangsa dan negara. Kami menyimak dengan bersama, mudah-mudahan akan menyampaikan hasil pembicaraan itu dengan Pak Prabowo Subianto," ujar Muzani.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement