Rabu 19 Nov 2025 19:35 WIB

PVMBG Ungkap Penyebab Fenomena Bau Gas dan Lantai Teras yang Panas di Cugenang Cianjur

PVMBG segera melakukan penelitian di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang.

Sejumlah kendaraan melintas di Jalan Nasional, Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur. (ilustrasi)
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Sejumlah kendaraan melintas di Jalan Nasional, Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memprediksi fenomena bau gas dan lantai teras yang panas di rumah warga di Kecamatan Cugenang akibat gas bumi yang ke luar dari retakan setelah gempa bumi Cianjur, Jawa Barat, tahun 2022. Penyelidik Bumi Utama dari PVMBG Supartoyo saat dihubungi Rabu (19/11/2025), mengatakan beberapa penyebab terjadinya bau gas dan panas di lantai rumah warga di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, terjadi di bawah permukaan tanah dan segera dilakukan penelitian.

"Banyak kemungkinan penyebab terjadinya fenomena di teras rumah warga tersebut yang tiba-tiba panas setelah muncul getaran, diduga karena adanya gas bumi yang ke luar akibat retakan pascagempa 2022," katanya.

Baca Juga

Fenomena lantai di rumah warga tiba-tiba panas bisa disebabkan beberapa kemungkinan seperti gas dari magma atau air panas di bawah permukaan tanah, gas magma, atau gas biogenic setempat berdasarkan hipotesis atau dugaan sementara. Bahkan pihaknya mencatat rumah warga mengalami fenomena itu terletak di wilayah terdampak gempa, ditambah sebelum munculnya panas sempat terjadi beberapa kali guncangan yang dirasakan pemilik rumah.

“Sebelum tercium bau gas dan lantai panas, pemilik sempat mendengar beberapa kali getaran yang diduga menyebabkan terjadinya retakan dari gempa bumi,“ katanya.

Pihaknya berharap bau gas dan hawa panas di lantai rumah warga dapat segera hilang setelah sumbernya sudah berkurang, namun hal tersebut merupakan hipotesis atau dugaan sementara, sehingga untuk memastikan harus dilakukan penelitian.

"Untuk mengetahui penyebab pastinya perlu penelitian lebih lanjut atau berdasarkan data penelitian," katanya.

Seperti diberitakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, menunggu hasil pemeriksaan PVMBG guna memastikan penyebab bau gas dan hawa panas dari lantai rumah warga Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang. Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur Asep Sudrajat, mengatakan pihaknya sudah mendatangi rumah warga di Kampung Cijedil yang dilaporkan mengeluarkan bau gas dan lantainya panas serta meminta pemilik mengungsi sementara.

"Pemilik beserta keluarganya sudah mengungsi ke rumah saudaranya guna menghindari hal yang tidak diinginkan sambil menunggu kepastian dari PVMBG yang sudah kita layangkan surat guna dilakukan pemeriksaan," katanya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement