REPUBLIKA.CO.ID, KOBA -- Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan menggelar kontes batu mulia tingkat nasional di Kecamatan Koba, 21-24 Mei 2015.
"Ini kontes batu mulia. Kontes ini hanya untuk menggebyarkan saja, karena pada intinya kami mendorong masyarakat untuk menjadi perajin batu yang profesional yang bisa meningkatkan perekonomian," kata Bupati Bangka Tengah, Erzaldi Rosman di Koba, Ahad (10/5).
Ia menjelaskan, ada sejumlah batu yang akan dibawa ke kontes tingkat nasional tersebut seperti kinyang air, kinyang teh, kinyang bensin, kinyang karang, giok sabun, batu meta, chalcedony, bacan, akik gambar, junjung derajat, akik unik dan idocrase.
"Dari sejumlah batu mulia yang dikonteskan ini, ada beberapa batu yang hanya ditemukan di Bangka Belitung yaitu batu kinyang dan turunannya," ujarnya.
Ia mengatakan, ke depan masyarakat daerah itu diberdayakan agar betul-betul menjadi perajin yang profesional dengan harapan batu yang mereka olah memiliki nilai jual tinggi. "Selain kontes batu kita juga menggelar pameran sebagai wadah untuk memasarkan aneka jenis batu mulia yang memiliki nilai jual tinggi," ujarnya.
Selain itu, pemerintah daerah juga akan menfasilitasi kegiatan dialog atau seminar tentang batu dengan mendatangkan para ahli dari Institut Teknologi Bandung (ITB).
"Dalam seminar atau dialog ini para narasumber akan menjelaskan batu yang baik dan memiliki nilai jual tinggi itu seperti apa, sehingga perajin lebih terpacu dalam memilih batu yang baik," ujarnya.
Ia mengatakan, peserta kontes batu dari Bangka Tengah kemungkinan masih mengandalkan batu kinyang untuk terpilih menjadi yang terbaik. "Tapi tentu tidak bisa disebutkan batu kinyang seperti apa, lihat saja nanti dalam kontes. Memang sebelumnya batu kinyang sudah pernah keluar sebagai juara," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
