REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua, menyiapkan sembilan sekolah di daerah itu untuk menjalankan program makan bergizi gratis yang telah diluncurkan secara serentak, Senin (6/1/2024).
Penjabat Wali Kota Jayapura Christian Sohilait di Jayapura, Senin, mengatakan dalam pelaksanaan program makan bergizi gratis di sembilan sekolah tersebut akan dipantau langsung oleh tim dari Badan Gizi Nasional.
"Selain sembilan sekolah, ada dua sekolah juga yang telah disiapkan untuk penerapan program makan bergizi gratis yang berasal di bawah pengawasan Pemkot Jayapura dan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS)," katanya.
Menurut Sohilait, pihaknya juga akan menambah biaya program makan bergizi gratis karena secara nasional biaya dari pusat sebesar Rp10 ribu.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura Ni Nyoman Sri Antari menilai program makan bergizi gratis sangat bermanfaat untuk mencegah anak dari anemia.
"Namun menurut kami jika ini sudah diterapkan maka lebih baik saat pagi hari bagi sarapan mereka tetapi dengan komposisi yang tidak terlalu berat," katanya.
Dia menjelaskan dengan harga per porsi Rp10 ribu jika diolah secara prasmanan seharusnya bisa diterapkan di Kota Jayapura.
"Namun, yang perlu diperhatikan ialah anggaran atau upah bagi tenaga pekerja tetapi jika orang tua mau bekerja bisa dengan anggaran Rp10 ribu," ujarnya.
Dia menambahkan jika dengan anggaran Rp10 ribu tidak bisa, maka perlu dukungan dari berbagai pihak seperti BUMN/BUMD melalui program tanggung jawab sosial dari perusahaan atau CSR.
Ikuti Whatsapp Channel Republika