Jumat 06 Sep 2024 18:36 WIB

Ketua DPW PKS Buka Peluang Pertemukan Ridwan Kamil dan Anies

Cagub RK juga perlu bertemu dengan mantan gubernur DKI Jakarta yang lain.

Rep: Bayu Adji Prihammanda / Red: Erik Purnama Putra
Ketua DPW PKS DKI Jakarta, Khoirudin.
Foto: Dok DPRD DKI
Ketua DPW PKS DKI Jakarta, Khoirudin.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (DPW PKS) DKI Jakarta membuka peluang untuk menggelar pertemuan antara calon gubernur (cagub) DKI Jakarta M Ridwan Kamil (RK) dan gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Rasyid Baswedan. Namun, belum diketahui waktu pertemuan itu akan dilakukan.

Ketua DPW PKS DKI Jakarta Khoirudin mengatakan, pihaknya akan mencoba membuat pertemuan antara RK dan Anies. Apalagi, Anies juga pernah memimpin gubernur DKI Jakarta, sehingga memiliki pengalaman yang dapat dibagikan untuk RK, yang merupakan bakal calon gubernur (cagub) DKI Jakarta.

Baca Juga

"Nanti waktu berjalan, kami akan coba (pertemukan RK dengan Anies)," kata Khoirudin di DPRD Provinsi DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (6/9/2024).

Menurut dia, sebagai bakal cagub DKI Jakarta, RK bukan hanya berkepentingan bertemu Anies. Lebih dari itu, gubernur Jawa Barat (Jabar) periode 2018-2023 itu juga perlu bertemu dengan mantan gubernur DKI Jakarta yang lain.

"Dengan semuanya, bukan hanya dengan Pak Anies saja. Pak Ridwan Kamil kemarin saya bawa ke Pak Fauzi Bowo, ke tokoh-tokoh," kata wakil ketua DPRD DKI Jakarta tersebut.

Khoirudin mengatakan, RK juga memiliki keinginan untuk bertemu para tokoh yang ada di DKI Jakarta, termasuk para mantan gubernur. Dia menyebut, RK ingin mendapatkan wejangan dari para tokoh yang sudah berpengalaman membangun Jakarta. "Jadi (dengan) semuanya, kami akan bangun komunikasi."

Pada Pilgub DKI Jakarta 2024, PKS semula sudah mengusung pasangan Anies-M Sohibul Iman. Namun, karena tak kunjung mendapatkan dukungan dari partai lain sebelum adanya Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 60/PUU-XXII/2024, PKS gabung KIM Plus dan mengusung RK-Suswono maju kontestasi di Jakarta.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement