Kamis 11 Jul 2024 10:16 WIB

Prajurit TNI yang Dikirim Operasi ke Papua Terima Rp 97 Ribu per Hari

Komisi I DPR dan Panglima TNI menyepakati uang operasional prajurit TNI di Papua.

Rep: Erik PP/Rizky Suryarandika/ Red: Erik Purnama Putra
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid menjadi panelis saat Forum Pemred di sela peringatan HPN 2023, Medan , Sumatera Utara, Rabu (8/2/2023). Pada diskusi ini membahas terkait regulasi platform digital untuk jurnalisme berkualitas serta ekosistem media yang sehat.
Foto:

Usai rapat tertutup dengan dewan, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menjelaskan, isu Papua menjadi salah satu tema yang dibahas. Dia menyebut, masalah yang terjadi di Papua terbilang kompleks.

"Masalah PDN (pinjaman dalam negeri) ya, fokus anggarannya untuk menangani papua, karena di Papua ini kan masalah nasional yang harus dibahas secara intensif, dan juga permasalahannya sangat kompleks," kata Agus dalam rapat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu.

Baca: Pangkostrad Pimpin Sertijab Tiga Pamen di Makostrad Gambir

Agus turut menyentil mengenai rawannya kondisi keamanan di Bumi Cendrawasih tersebut. Pasalnya, Papua merupakan markas separatis bersenjata atau Organisasi Papua Merdeka (OPM). "Selain di sana ada separatis bersenjata, juga masalah kesejahteraan masyarakat," ujar Agus.

Tercatat, Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto sebenarnya diundang dalam rapat kali ini oleh Komisi I DPR. Tapi Prabowo memilih tak datang karena sedang menjamu Grand Syekh Al Azhar as-Syarif Mesir Ahmad Muhammad Ahmed Al Tayeb.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement