REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Rektor Universitas BSI, Prof Dr Ir Mochamad Wahyudi, memimpin kuliah umum bertema "Membangun Personal Branding Dalam Menjawab Tantangan dan Peluang Kerja Lulusan Bidang Manajemen Informatika" di Politeknik Negeri Banjarmasin. Kegiatan yang dihadiri oleh mahasiswa dan alumni program studi (prodi) Manajemen Informatika ini, digelar pada Selasa (28/5/2024).
Dalam kuliah umum tersebut, Prof Wahyudi membahas secara detail mengenai konsep personal branding serta tantangan karier yang akan dihadapi oleh lulusan di era digitalisasi. Dalam konteks perkembangan teknologi yang pesat, Wahyudi menyoroti bahwa era industri 5.0 akan membawa banyak peluang kerja baru yang memerlukan adaptasi yang cepat dari lulusan.
"Perkembangan teknologi di era industri 5.0 membawa dampak signifikan, termasuk munculnya peluang kerja baru yang menuntut adaptasi yang cepat dari lulusan. Sehingga bagi para mahasiswa, terutama alumni Prodi Manajemen Informatika, untuk tidak membatasi diri dalam menguasai hanya bidang IT semata," ujar Prof Wahyudi.
Menurutnya, dalam menghadapi perkembangan teknologi yang begitu pesat, mahasiswa tidak hanya perlu menguasai bidang ilmu teknis, tetapi juga perlu memahami pentingnya membangun personal branding sebagai modal untuk bersaing di dunia kerja.
"Personal branding bukan sekadar tentang memiliki keahlian teknis, tetapi juga tentang bagaimana mengemas dan memasarkan diri sendiri sebagai solusi bagi tantangan-tantangan yang dihadapi dalam dunia kerja yang dinamis," imbuhnya.
Sementara itu, Joni Riadi selaku Direktur Politeknik Negeri Banjarmasin juga memberikan pandangannya terkait peran mahasiswa di era perkembangan teknologi yang pesat. Ia menekankan bahwa di samping keahlian teknis yang diperoleh selama perkuliahan, mahasiswa juga harus mengembangkan soft skill, seperti personal branding, agar dapat bersaing secara lebih efektif di dunia kerja yang semakin kompleks.
"Kuliah umum ini diharapkan memberikan wawasan tambahan bagi mahasiswa dalam mempersiapkan diri menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin dinamis. Dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya personal branding dan adaptasi terhadap perubahan teknologi, diharapkan lulusan akan lebih siap menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada di masa depan," ujarnya.