REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) mengapresiasi susunan komisaris PT Pertamina Patra Niaga yang baru. Ketua Bidang BUMN DPP KNPI, Kemal Yudha menuturkan, penunjukan Siti Zahra Aghnia sebagai komisaris independen merupakan bentuk keberpihakan Kementerian BUMN pada kesetaraan gender di dunia profesional.
"Kita mengapresiasi langkah ini, melihat dari track record-nya Kak Siti Zahra ini sudah memiliki pengalaman yang panjang di dunia bisnis," tutur Kemal dalam keterangan, Ahad (25/2/2024).
Kemal menambahkan, Patra Niaga menjadi tulang punggung ketahanan energi nasional di sektor retail. Menurutnya, kinerja positif Pertamina Patra Niaga harus didukung untuk memastikan ketersediaan energi di masyarakat.
Siti Zahra Aghnia merupakan istri dari Komandan Tim Fanta Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Muhammad Arief Rosyid Hasan. Arief sendiri merupakan mantan komisaris dari BSI. Ia mengundurkan diri dari posisi komisaris BSI karena fokus menjadi tim pemenangan Prabowo-Gibran.
Sebelumnya, Pertamina Patra Niaga menunjuk Siti Zahra Aghnia sebagai salah satu komisaris yang baru. Hal ini dikonfirmasi Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting. "Siti Zahra betul jadi komisaris independen per 1 Februari," ujar Irto Ginting.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
