Ahad 25 Feb 2024 14:25 WIB

Dahsyatnya Petir Menyambar Mahasiswa Unpad, Api Unggun Padam

BMKG mendeteksi empat sambaran petir menyambar wilayah perkemahan.

Rep: Fauzi Ridwan/ Red: Teguh Firmansyah
Ilustrasi sambaran petir. BMKG telah menyelesaikan analisis penyebab wafatnya dua mahasiswa Universitas Padjadjaran akibat sambaran petir.
Foto: Freepik
Ilustrasi sambaran petir. BMKG telah menyelesaikan analisis penyebab wafatnya dua mahasiswa Universitas Padjadjaran akibat sambaran petir.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Tiga orang mahasiswa Universitas Padjajaran tersambar petir saat kemping di Bumi Perkemahan Batu Kuda, Manglayang Kabupaten Bandung, Jumat (23/2/2024). Dua di antaranya meninggal dunia, dan satu lainnya terluka. 

Seorang saksi mata Azisya Chantika Marton menceritakan kepada pihak universitas bagaimana dahsyatnya petir tersebut. Menurutnya, petir menyambar hingga api unggun di lokasi kemping padam. 

Baca Juga

"Di saat pergerakan akan mengambil alat, langit terang dan petir menyambar hingga api unggun di camp padam. Mitzel dan Bangkit (korban meninggal) sudah terbaring sedangkan Adinda tiba tiba menjerit karena kakinya kena sambar petir dan tidak bisa dirasakan," kata Wakil Dekan Sumberdaya dan Organisasi Fakultas Teknik Geologi (FTG) Unpad Cipta Endyana melalui keterangan resmi yang diterima, Ahad (25/2/2024).

Para rombongan Unpad diketahui berangkat ke lokasi kemping sekitar pukul 16.30 WIB dan tiba pukul 17.00 WIB. Sampai di sana mereka terlebih dahulu istirahat sampai pukul 18.00 WIB. 

Saat perjalanan menuju tempat kemping cuaca tidak cerah dan tidak juga mendung. Sesampai di tempat kemping langsung mendirikan tenda. 

Cipta melanjutkan mereka pun menyalakan api untuk menghangatkan badan dan membuat makanan. Namun, tidak lama berselang hujan turun. Khawatir dengan keselamatan, ia menuturkan korban Mitzel dan beberapa rekan-rekannya untuk bergerak turun ke lokasi di bawah Batukuda. Pada saat pergerakan mengambil alat itulah petir menyambar. 

Cipta mengatakan rekan-rekannya yang selamat langsung mencari pertolongan ke bawah Batukuda dan pihak basecamp langsung membawa tandu untuk mengevakuasi korban. Terdapat tim yang berusaha memberikan pertolongan pertama dengan CPR. Dua orang korban tidak bisa diselamatkan. 

Kepala BMKG Bandung Teguh Rahayu mengatakan empat sambaran petir terdeteksi di sekitar wilayah Bumi Perkemahan Batukuda Manglayang, Kabupaten Bandung, Jumat (23/2/2024) malam. Petir muncul sekitar pukul 20.48 WIB dan pukul 20.24 WIB di barat laut dari lokasi.

Radar menganalisa adanya sejumlah petir ... 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement