Jumat 15 Dec 2023 13:12 WIB

Akhirnya Terungkap Penyebab Kematian Bapak dan Anak yang Jasadnya Membusuk di Koja

Balita yang meninggal di Koja akibat lambung kosong atau tidak terisi makanan.

Rep: Ali Mansur, Haura Hafizah/ Red: Agus raharjo
Rumah tempat penemuan jasad ayah dan anak yang membusuk di Jalan Balai Rakyat V, RT 006 RW 003, Kelurahan Tugu Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Senin (30/10/2023).
Foto: Republika/ Alkhaledi Kurnialam
Rumah tempat penemuan jasad ayah dan anak yang membusuk di Jalan Balai Rakyat V, RT 006 RW 003, Kelurahan Tugu Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Senin (30/10/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Polisi akhirnya mengungkap penyebab kematian Hamka (50 tahun) dan anak bungsunya, AQ (10 bulan) yang ditemukan dalam keadaan sudah membusuk di kediamannya di Jalan Balai Rakyat V Nomor 12 RT 006 RW 03, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. Disimpulkan bahwa kematian kedua korban dinyatakan kematian yang wajar karena sakit.

“Penyidik menyimpulkan kematian dari dua korban tersebut dinyatakan kematian yang wajar karena sakit,” ujar Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan dalam keterangannya kepada awak media di Koja, Jakarta Utara, Jumat (15/12/2023).

Baca Juga

Lebih lanjut, Gidion menjelaskan bahwa yang pertama kali meninggal dunia adalah Hamka. Ia diperkirakan pada Jumat 20 Oktober 2023. Hanya berselang tiga hari kemudian disusul anaknya berinisial AQ yang juga mengembuskan napas terakhirnya.

Hal ini diketahui berdasarkan penyelidikan yang dilakukan bersama tim gabungan dan beberapa ahli. Ada ahli toksikologi, histopatologi, juga ahli forensik dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat.

“Kalau dari analisisnya lebih dulu bapaknya meninggal dunia, lalu anaknya kurang lebih terpaut tiga hari. Kondisi anak adalah lambung kosong atau tidak berisi makanan,” kata Gidion menegaskan.

Kondisi si istri korban...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement