Senin 20 Mar 2023 21:08 WIB

Pemprov DKI Bahas Pembangunan Dua Tower untuk Korban Depo Plumpang

Pembangunan dua tower rusunawa 30 lantai bisa menggunakan dana CSR Pertamina.

Rep: Eva Rianti/ Red: Erik Purnama Putra
Foto udara suasana Depo Pertamina Plumpang dan rumah warga yang terbakar di Jalan Koramil, Kelurahan Rawa Badak, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Sabtu (4/3/2023).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Foto udara suasana Depo Pertamina Plumpang dan rumah warga yang terbakar di Jalan Koramil, Kelurahan Rawa Badak, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Sabtu (4/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengatakan, akan membahas usulan pembangunan rumah susun sewa sederhana (rusunawa) di seberang Kampung Tanah Merah, Kecamatan Koja, Jakarta Utara. Rusunawa tersebut nantinya diperuntukkan bagi warga yang menjadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang.

Rencana pembangunan rusunawa tersebut tepatnya di Jalan Yos Sudarso. Lahannya milik Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRDKP) DKI Jakarta. "Sementara masih dalam pembahasan," kata Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekretariat Daerah DKI Jakarta, Afan Andriyansyah dalam rapat koordinasi Komisi D DPRD DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (20/3/2023).

Afan mengatakan, pihaknya masih melakukan proses review mengenai usulan dari Komisi D DPRD DKI Jakarta tersebut. "Nanti kalau memang sudah ada konsep yang bisa disampaikan, nanti akan kami sampaikan," tuturnya.

Sekretaris DPRKP Agus Nugroho mengonfirmasi, lahan di Jalan Yos Sudarso memang berlokasi di seberang Kampung Tanah Merah. Dia menuturkan, bakal mengikuti arahan dari Setda mengenai usulan tersebut. "Memang lahannya milik Dinas Perumahan (DPRKP), seluas 1,1 hektare. Nanti tinggal dari Pak Asisten (Setda) seperti apa mengikuti," katanya rapat dengar pendapat tersebut.

Sebelumnya, Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Ida Mahmudah mengusulkan kepada Pemprov DKI untuk memanfaatkan lahan di Jalan Yos Sudarso, seberang Kampung Tanah Merah, untuk dialihfungsikan sebagai rusun bagi warga terdampak kebakaran depo Pertamina Plumpang. Pembiayaannya bisa berasal dari corporate social responsibility (CSR) PT Pertamina.

"Kita ada lahan di seberang persis Tanah Merah, lahan milik Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP). Kalau itu dibangun dengan bagus seperti apartemen, saya yakin warga Tanah Merah mau pindah ke sana," kata Ida dalam rapat koordinasi Komisi D DPRD DKI di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (20/3/2023).

Ida mengatakan, setidaknya di lahan tersebut bisa dibangun sebanyak dua tower dengan tinggi mencapai 30 lantai. Politikus PDIP itu menyebut, telah menghubungi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk merealisasikan program relokasi warga terdampak kebakaran Depo Pertamina.

"Saya sudah WA (Whatsapp) Pak Pj Gubernur terkait lahan yang ada di Jalan Yos Sudarso itu karena kan ini ada dua bidang milik Dinas Perumahan, yang satu diincar oleh pihak lain mau menggunakannya, saya pikir sebelum proses itu berjalan kan tidak ada salahnya untuk masyarakat saja bikin rusunawa," ungkap Ida.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement