Jumat 17 Jun 2022 06:24 WIB

Dilirik Partai Lain untuk Pilpres 2024, Ini Sikap Ganjar Pranowo

Nama Ganjar diusulkan 29 DPW sebagai capres yang akan diusung Nasdem.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Agus raharjo
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghadiri konsolidasi dan rapat koordinasi kepala/wakil kepala daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Kamis (16/6).
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghadiri konsolidasi dan rapat koordinasi kepala/wakil kepala daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Kamis (16/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menanggapi ihwal partai lain yang melirik dirinya sebagai calon presiden (capres) untuk Pilpres 2024. Ia menegaskan, dirinya adalah kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

"Partainya PDI Perjuangan, markasnya PDI Perjuangan kok," ujar Ganjar di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Kamis (16/6/2022).

Baca Juga

Kendati demikian, ia berterima kasih jika ada partai lain yang meliriknya sebagai capres. Termasuk Partai Nasdem yang disebut juga tertarik melirik Gubernur Jawa Tengah itu sebagai capres. "Saya terima kasih mendapatkan kehormatan itu, tapi saya PDI Perjuangan," ujar Ganjar.

Diketahui, Partai Nasdem menggelar acara rapat kerja nasional (Rakernas) pada 15-17 Juni 2022. Salah satu agendanya adalah untuk menjaring figur calon presiden yang akan diusung di Pilpres 2024.

Partai Nasdem menyelesaikan rapat pleno pertama penyampaian usulan nama calon presiden (capres) oleh 34 DPW. Hasilnya, tak ada satupun DPW yang mengusulkan nama Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dalam rapat pleno tersebut. Padahal, elektabilitas Prabowo kerap unggul di sejumlah survei.

Sementara itu, nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo justru muncul dalam rapat pleno tersebut. Ganjar diusulkan oleh 29 DPW dari 34 DPW. "Mungkin teman-teman di DPW memiliki catatan yang tidak menginginkannya asosiasi figur yang terlalu dominan ke partai politik tertentu," kata Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya di JCC, Senayan, Jakarta, Kamis (16/6).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement