Selasa 19 Feb 2019 17:32 WIB

Tuduhan Jokowi Gunakan Earpiece, JK: Nggak Ada

JK menganggap penggunaan earpiece tidak bisa disembunyikan.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Indira Rezkisari
Siluet Wakil Presiden Jusuf Kalla menyaksikan siaran langsung Debat Kedua Pilpres 2019 di rumah dinasnya di Jalan Diponegoro, Jakarta, Ahad (17/2/2019).
Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Siluet Wakil Presiden Jusuf Kalla menyaksikan siaran langsung Debat Kedua Pilpres 2019 di rumah dinasnya di Jalan Diponegoro, Jakarta, Ahad (17/2/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden RI Jusuf Kalla membantah tuduhan calon Presiden Joko Widodo menggunakan alat bantu komunikasi atau earpiece selama debat kedua calon presiden, Ahad (17/2) lalu. JK yang juga Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin tersebut, menilai tuduhan tersebut sebenarnya tidak harus dilakukan.

Itu karena alat bantu komunikasi tersebut bukanlah barang yang kasat mata atau bisa disembunyikan. "(Kalau pakai earpiece) Kan kelihatan itu telinganya, tidak bisa disembunyikan. (Nah) Mana lihatlah telinganya (Jokowi), kan nggak ada," ujar JK saat diwawancarai wartawan di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Selasa (19/2).

Sebelumnya tuduhan penggunaan earpiece oleh Jokowi itu beredar di media sosial usai debat kedua capres selesai. Jokowi dituduh menggunakan earpiece dan dikendalikan dengan pulpen yang ia pegang saat debat capres.

Hal ini juga telah dibantah oleh TKN Jokowi-Ma'ruf yang menilai isu tersebut sengaja dilontarkan kubu Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga karena kalah dalam debat kedua.

Sementara, Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Fritz Edward Siregar,yang ikut hadir secara langsung menyaksikan debat tidak melihat adanya pemakaian alat bantu komunikasi itu. "Tetapi, kami tidak melihat itu sih, tidak melihat apakah benar pakai earphone atau tidak. Jadi, saya tidak bisa mengonfirmasilah," tegasnya.

Sebelumnya, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Wahyu Setiawan, membantah adanya penggunaan alat bantu komunikasi berupa earpiece oleh capres Joko Widodo  pada saat debat kedua pilpres, Ahad malam. Wahyu menegaskan, tidak ada alat bantu yang dipakai oleh kedua capres.

"Baik capres 01 dan capres 02 tidak ada yang menggunakan alat bantu. Jadi clear ya seperti itu," tegas Wahyu ketika dikonfirmasi wartawan, Senin.

Apakah alat bantu pendengaran, alat bantu komunikasi atau alat bantu lain, tidak ada yang digunakan oleh Jokowi maupun Prabowo. "Tidak ada yang menggunakan alat bantu," tambah dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement