REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera mengatakan, PKS akan mengumumkan nama-nama calon gubernur dan calon wakil gubernur yang diusung dalam koalisi tiga partai, yaitu Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Gerindra di lima provinsi penyelenggara Pilkada serentak 2018.
Pengumuman tersebut akan dilakukan pada Rabu pekan depan, tepatnya 3 Januari 2018 mendatang. Pengumuman nama-nama calon tersebut, termasuk nama calon wakil gubernur di Pemilihan Kepala Daerah Jawa Tengan (Pilkada Jateng) 2018.
Mardani mengatakan, cagub yang diusung pada Pilkada Jateng 2018, nama mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said hampir final. Sedangkan, untuk nama cawagub yang akan dipasangkan dengan Sudirman Said, kata Mardani belum final, namun sudah dikerucutkan.
"Calon sudah mengerucut namun perlu mendapatkan waktu bagi tiap partai (PKS, PAN, Gerindra) untuk menyatukan figur, " kata Mardani ketika dihubungi Republika.co.id, Jakarta, Senin (25/12).
Untuk cawagub sendiri, Mardani mengatakan sudah ada dua nama yang dikerucutkan. Di antaranya yaitu Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati dan mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Rustriningsih.
Kedua nama cawagub tersebut, kata Mardani sudah melalui proses komunikasi yang intens dengan partai koalisi lain, yaitu PAN dan Gerindra. "Semua nama masuk bersama-sama dan dibahas bersama-sama," tambahnya.
PKS, PAN, dan Gerindra mengumumkan koalisi di lima provinsi penyelenggara Pilkada serentak 2018, Ahad (24/12) malam. Meski demikian, ketiga Parpol tersebut belum menyebutkan nama-nama cagub-cawagub di lima provinsi tersebut.
Kesepakatan untuk berkoalisi diantaranya, di Provinsi Jawa Barat (Jabar), Jawa Tengah (Jateng), Sumatera Utara (Sumut), Kalimantan Barat (Kalbar), dan Maluku Utara (Malut). Dari lima provinsi tersebut, tidak tertutup kemungkinan untuk menambah koalisi, kata Mardani.
"Lima Provinsi yang diumumkan Insya Allah disusul Provinsi dan Kota Kabupaten lain," tambahnya.