Kamis 20 Nov 2025 02:01 WIB

Pemprov Banten dukung percepatan penataan koridor ekonomi Kota Serang

Rep: antara/ Red: antara
Pemprov Banten dukung percepatan penataan koridor ekonomi Kota Serang.
Foto: antara
Pemprov Banten dukung percepatan penataan koridor ekonomi Kota Serang.

Serang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten memberikan dukungan percepatan penataan kawasan ekonomi di Kota Serang melalui anggaran dan sinkronisasi proyek infrastruktur, mulai dari frontage road Unyur hingga revitalisasi kawasan Pasar Royal.

Gubernur Banten Andra Soni mengatakan peninjauan langsung dilakukan bersama pejabat teknis Pemprov dan Pemkot Serang, Rabu untuk memastikan dua titik prioritas yakni frontage Unyur dan penataan jalur pedestrian Pasar Royal yang dikerjakan berbasis manfaat nyata bagi warga.

“Frontage Unyur ini sudah direncanakan lama tetapi belum tereksekusi karena beberapa hal, salah satunya faktor fiskal,” ujar Andra.

Selain itu ia menilai penataan Pasar Royal memiliki dampak langsung terhadap pertumbuhan UMKM lokal, khususnya sektor kuliner yang selama ini menjadi penggerak ekonomi di pusat ibu kota Banten.

“Kami men-support (dukung) karena ini sudah menjadi catatan lama agar pusat ekonomi seperti Royal bisa bertumbuh, mengangkat usaha-usaha di sekitar sini serta MPM dan MKM khususnya kuliner,” katanya.

Dukungan pemprov, lanjut Andra, diberikan melalui keberpihakan anggaran untuk kelanjutan penanganan koridor tersebut.

Support provinsi adalah memberikan keberpihakan anggaran. Untuk frontage Unyur terkait jumlahnya, Pak Arlan yang lebih hafal,” ujarnya.

Gubernur menegaskan peningkatan kualitas infrastruktur Kota Serang akan dilakukan secara terencana dan berbasis prioritas manfaat jangka panjang. “Kami punya banyak PR, tapi semua harus terukur dan dikerjakan yang paling berdampak bagi masyarakat,” kata Andra.

Ia mencontohkan perubahan kawasan Pasar Lama yang menurutnya mulai menunjukkan perbaikan signifikan. “Saya beberapa kali kuliner di Pasar Lama dan melihat perubahan itu ada. Masyarakat, juru parkir, pedagang, antusias. Mereka muncul optimisme karena wali kotanya berupaya memperbaiki,” katanya.

Wali Kota Serang Budi Rustandi mengapresiasi dukungan gubernur dalam penyelesaian frontage road yang sempat mandek sejak izin dikeluarkan Kemenhub pada 2023.

“Saya mendapat teguran dari Kemenhub karena izinnya sudah diberikan tiga tahun tetapi belum terbangun. Alhamdulillah saya tertolong oleh bantuan Pak Gubernur,” ujarnya.

Budi menjelaskan bahwa setelah dituntaskan dari arah Unyur, jalur penataan akan disambungkan dari Royal menuju Jalan Diponegoro.

“Beliau juga yang akan mensupport dari Royal sampai ke Jalan Diponegoro untuk menyambungkan alurnya. Hari ini Pak Gubernur mengecek langsung kondisi lapangan agar pembangunan ini sukses dan bermanfaat,” katanya.

Ia menegaskan fungsi frontage road sangat penting sebagai jalur pengurai kemacetan sebelum pembangunan flyover dilakukan. Sementara untuk Royal Baru, progres fisik disebut telah mencapai 60–70 persen.

“Ini tinggal sedikit lagi finishing. Kita akan memberikan sosialisasi kepada para pedagang agar framing depannya menyesuaikan dengan pendestriannya,” kata Budi.

Menurutnya, pemerintah juga akan memberikan insentif pajak bagi pedagang yang melakukan penyesuaian bangunan mengikuti konsep koridor baru. “Kalau mereka membangun sendiri, kita akan berikan esensi pajaknya saya kurangin,” ucapnya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement