Rabu 15 Nov 2017 21:41 WIB

Jokowi Minta Nasdem Jaga Pilkada dan Pemilu Tetap Tenang

Rep: Debbie Sutrisno‎/ Red: Bayu Hermawan
Joko Widodo
Foto: Antara/Andika Wahyu
Joko Widodo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa tahun depan akan menjadi tahun politik dengan adanya pemilihan kepala daerah. Dengan kondisi tersebut, Jokowi meminta semua kader partai Nasdem bisa menjaga keamanan pemilihan umum mulai dari pemilihan kepala daerah (Pilkada), pemilihan legislatif (Pileg), dan pemilihan presiden (Pilpres).

"Sebentar lagi akan ada Pilkada tahun depan, dan tahun depannya lagi Pilpres dan Pileg. Kita ingin susana di negara kita ini tetap tenang," kata Jokowi di depan ribuan kader Nasdem dalam acara peringatan ulang tahun ke-6 di Jiexpo Kemayoran, Rabu (15/11).

Jokowi mengatakan, dengan adanya proses Pilkada, kondisi keamanan di tengah masyarakat tidak boleh terganggu. Pilkada juga jangan sampai merusak demokrasi dan perekonomian rakyat yang tengah dalam kondisi baik.

Mantan Walikota Solo ini mengatakan, dengan kondisi rakyat senang dan tenang maka pemerintah akan lebih baik dalam membangun negara yang nantinya akan dirasakan kembali oleh rakyat.

"Bekerja untuk rakyat adalah kampanye yang baik," ujarnya.

Di sisi lain, Jokowi berterimakasih atas kontrobusi Partai Nasdem selama ini yang turut berkontribusi dalam kemajuan bangsa dan negara. Dia meminta seluruh kader Nasdem mampu berjuang demi kesejahteraan rakyat bersama.

Dalam perayaan ulang tahun Partai Nasdem yang ke-enam sekaligus rapat kerja nasional yang ke-empat, partai asuhan Surya Paloh ini mendeklarasikan dukungannya secara resmi untuk Jokowi maju pada Pilpres 2019.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement