Rabu 09 Aug 2017 14:15 WIB

Wakapolri: Jangan Benturkan Polri dengan KPK

Rep: Mabruroh/ Red: Nur Aini
Wakapolri Komjen Pol. Syafruddin
Foto: Antara/Imi Al Ghozali
Wakapolri Komjen Pol. Syafruddin

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakapolri Komjen Pol Syafruddin mengungkapkan pembentukan Densus Antikorupsi bukan semata-mata untuk menyaingi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurutnya, Densus Antikorupsi justru hadir sebagai bentuk dukungan dalam membantu KPK memberantas para pelaku-pelaku korupsi di Indonesia yang semakin merajalela.

Oleh karena itu, dia mengimbau agar tidak sampai ada pihak-pihak yang berupaya pembenturkan Polri dan KPK soal pembentukan Densus Antikorupsi. "Satu catatan, Densus bukan menjadi rival KPK itu justru mem-back up KPK. Itu, itu tujuannya," kata Syafruddin di PTIK, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (9/8).

Kepolisian RI berencana membentuk Detasemen Khusus (Densus) Antikorupsi. Saat ini upaya pembentukan Densus antikorupsi masih dalam penggodokan. "Sedang dikelola," ujarnya.

KPK, kata Jenderal bintang tiga ini tetap menjadi pemimpin dalam upaya pemberantasan korupsi. Sehingga dia kembali menegaskan supaya masyarakat tidak berpikir negatif soal pembentukan Densus Antikorupsi.

"Densus sebagai elemen back up kuat terhadap KPK, karena KPK sudah dipercaya publik jangan sampai ada yang membenturkan," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement