Sabtu 26 Dec 2015 15:51 WIB

Dua Korban Tewas KM Marina Kembali Ditemukan

Red: Nur Aini
Beberapa anggota keluarga menyaksikan proses evakuasi empat jenazah korban tenggelamnya KM Marina Baru 2B di RSUD Siwa, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Rabu (23/12). (Antara/Yusran Uccang)
Foto: Antara/Yusran Uccang
Beberapa anggota keluarga menyaksikan proses evakuasi empat jenazah korban tenggelamnya KM Marina Baru 2B di RSUD Siwa, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Rabu (23/12). (Antara/Yusran Uccang)

REPUBLIKA.CO.ID,MAKASSAR -- Tim Pencarian dan Penyelamatan (Search and Rescue/SAR) pada penyisiran hari ke tujuh kembali menemukan dua orang korban Kapal Motor (KM) Marina Baru 2B di perairan Sulawesi Tenggara.

"Hari ini berdasarkan laporan yang kami terima, kembali dua sosok jenazah ditemukan di perairan Sultra pada hari ke tujuh pencarian," ujar Kabid Humas Polda Sulselbar Kombes Pol Frans Barung Mangera, di Makassar, Sabtu (26/12).

Dia mengatakan, jenazah yang ditemukan Sabtu adalah yang ke 105 dan langsung dievakuasi ke posko SAR di Kolaka, Sulawesi Tenggara. Barung merinci, 78 korban ditemukan di perairan Kolaka, Sulawesi Tenggara. Sedangkan 27 korban lainnya itu ditemukan di perairan Siwa, Kabupaten Wajo dan perairan Teluk Bone, Sulawesi Selatan.

Dari 78 korban yang ditemukan itu, 36 orang (33 selamat, 3 meninggal) ditemukan pada 20 Desember 2015. Ketiga korban selamat ini juga sudah diambil pihak keluarga masing-masing. Pada 24 Desember, kembali ditemukan 40 korban meninggal dunia. Pada 26 Desember di perairan Kolaka, Sultra kembali ditemukan dua orang korban KM Marina Baru 2B. "Setelah adanya dua korban baru lagi yang ditemukan, total sudah 105 korban yang ditemukan. Selanjutnya, kedua jenazah itu dibawa ke posko SAR," katanya.

Kapal Motor (KM) Marina berangkat dari Pelabuhan Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara menuju Pelabuhan Bansalae, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan sekitar pukul 11.00 WITA, Sabtu (19/12). Setelah berlayar beberapa saat, kapal itu dihantam ombak besar dan sempat melaporkan ke Syahbandar Siwa sekitar pukul 16.00 WITA bahwa kapal itu kemasukan air akibat terjangan ombak besar. Kapal tersebut kemudian dilaporkan tenggelam.

Baca juga: 1.582 Bencana Landa Indonesia Sepanjang 2015

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement