REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mabes TNI melakukan mutasi terhadap 60 perwira tinggi (Pati). Hal itu berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor: Kep/101/II/2015 tanggal 6 Februari 2015, tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI.
Jumlah yang dimutasi terdiri 19 Pati TNI AD, 27 Pati TNI AL, dan 14 Pati TNI AU. Pergantian yang mendapat sorotan adalah digesernya Wakil KSAL Laksamana Madya (Laksdya) Didit Herdiawan menjadi wakil gubernur (Wagub) Lemhannas. Didit adalah mantan ajudan presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Sementara itu, Wagub Lemhannas Marsekal Madya (Marsdya) Dede Rusamsi akan menempati pos Kepala Staf Umum (Kasum) TNI. Sebelumnya, Kasum TNI diisi Ade Supandi yang kini menjadi KSAL.
Kadispenum Puspen TNI, Kolonel Inf Bernardus Robert dalam siaran pers, Jumat (13/2), menyatakan, TNI terus melakukan upaya peningkatan kinerja TNI melalui mutasi dan promosi jabatan personel di tingkat strata Pati. "Sehingga, kinerja TNI ke depan lebih optimal," katanya.
Di antara Pati yang dimutasi adalah Deputi Bid. Taplai Bangsa Lemhannas Mayjen M. Nasir Majid menjadi Deputi Dik. Pimp. Tk. Nasional Lemhannas, dan Staf Khusus Panglima TNI Mayjen Widjonarko menjadi Pati Mabes TNI AD (persiapan pensiun).
Sementara itu, Wakil KSAL Laksdya Didit Herdiawan menjadi Wagub Lemhannas, Pangarmabar Laksda Widodo menjadi Wakil KSAL, Deputi Bid. Koord Pertahanan Negara Kemenko Polhukam Laksda Iskandar Sitompul menjadi Staf Khusus KSAL, Direvdik Debid. Dik. Pimp. Tk. Nas Lemhannas Laksma Petrus Padmardjo menjadi Wakapuspen TNI.
"Wagub Lemhannas Marsdya Dede Rusamsi menjadi Kasum TNI, Sahli Bid. Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Kemenko Polhukam Marsda D.F. Oloan Tambunan menjadi Staf Khusus KSAU," kata Robert.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
