REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Jakarta Pramono Anung melantik Uus Kuswanto sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Jakarta pada Senin (1/12/2025). Laki-laki yang sebelumnya menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Barat itu menggantikan posisi Marullah Matali yang telah pensiun per 27 November 2025.
Pramono mengatakan, pelantikan Uus sebagai Sekda Jakarta dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 184/TPA Tahun 2025 yang telah ditandatangani pada 21 November 2025. Ia mengaku sengaja memgangkat Uus sebagai Sekda karena memiliki rekam jejak yang panjang di birokrasi.
"Saya melihat rekam jejak, dan saya membutuhkan seorang administrator yang ulung, yang kuat, karena untuk substansi dan sebagainya tentunya dengan pengalaman panjang saya sebagai orang yang bekerja di pemerintah pusat 25 tahun, saya tahu apa yang saya butuhkan," kata dia di Balai Kota Jakarta, Senin sore.
Ia mengungkapkan, proses pemilihan sekda itu sebenarnya telah berjalan sejak beberapa waktu belakangan. Menurut dia, awalnya ada 10 nama yang dicalonkan menjadi sekda. Namun, nama itu akhirnya mengerucut menjadi tiga orang tersisa. Hingga akhirnya, Uus terpilih menjadi Sekda Jakarta.
"Jadi proses itu dijalani secara penuh, ada manajemen talenta yang kami manfaatkan," kata dia.
Pramono menambahkan, pihaknya juga sengaja memberikan jabatan-jabatan strategis di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta untuk para aparatur sipil negara (ASN) dari internal. Ia mengaku sepenuhnya percaya bahwa ASN Pemprov Jakarta bisa membangun Jakarta menjadi kota yang lebih baik.