REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepolisian mengungkap bahwa ayah tiri sekaligus tersangka penculikan dan pembunuhan terhadap Alvaro, Alex Iskandar (49) sempat meminjam cangkul dan berniat untuk mengubur jasad korban. Namun niat itu urung dilakukan.
"Awalnya dia mau kuburkan, dia mau tanam, dia meminjam cangkul ya," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Polisi Nicolas Ary Lilipaly kepada wartawan di Jakarta, Kamis.
Pelakunya, kata Ary, tidak jadi lantaran tanah di lokasi terlalu keras sehingga memilih membungkus jasad Alvaro memakai plastik dan membuangnya di tumpukan sampah di dekat sungai.
Adapun lokasi pembuangan jasad Alvaro tepatnya di jembatan Cilalay, Tenjo, Bogor, Jawa Barat, dipilih tersangka lantaran terbilang sepi.
"Dia sudah tahu ada tempat-tempat yang sepi juga di sana sehingga dia memutuskan untuk mau membuang mayatnya di daerah Tenjo," katanya