REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polisi telah menemukan Alvaro Kiano Nugroho (6 tahun) yang dilaporkan hilang sejak Maret 2025. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly meyakini, pelaku penculikan Alvaro diduga merupakan ayah tiri korban. Tak hanya menculik, ayah tiri berinisial AI itu diduga melakukan pembunuhan terhadap Alvaro.
"Pelaku penculikan dan/atau pembunuhan Alvaro diduga dilakukan oleh ayah tirinya," kata dia ketika dikonfirmasi Republika, Senin (24/11/2025).
Meski demikian, Nicolas belum bisa memastikan korban yang telah ditemukan dalam bentuk kerangka itu merupakan Alvaro. Polisi disebut masih harus melakukan tes DNA terlebih dahulu untuk memastikan identitasnya.
"Masih akan dilakukan tes DNA dan pemeriksaan Labfor," kata dia.
Diketahui, Alvaro dilaporkan hilang sejak 6 Maret 2025. Diduga, Alvaro menjadi korban penculikan.
Berdasarkan informasi terakhir, bocah itu terakhir terlihat di kawasan masjid sekitar lingkungannya. Namun selepas shalat Magrib, Alvaro tak kunjung pulang. Keluarganya pun langsung mencari keberadaan Alvaro. Pihak keluarga kemudian memutuskan untuk melapor ke kepolisian.
Ikuti Whatsapp Channel Republika