REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Polres Metro Jakarta Selatan (Kapolrestro Jaksel) Kombes Nicolas Ary Lilipaly menyampaikan, kepolisian sudah menerjunkan pengamaman terhadap rumah Sekjen DPP PAN sekaligus anggota DPR RI Eko Patrio. Tetapi, Nicolas merasa, tim pengamanan kewalahan dalam menghadapi aksi massa.
"Ada penjagaan dari TNI dan Polri. Akan tetapi jumlah massa yang sangat banyak," kata Nicolas kepada wartawan di Jakarta, Ahad (31/8/2025). Nicolas menyebut massa menyerbu rumah Eko saling bergantian.
Mereka melakukan perusakan hingga penjarahan. "Datang ke TKP silih berganti dalam tiga gelombang melakukan pengrusakan dan penjarahan," ujar Nicolas.
Namun pihak kepolisian ogah menjelaskan mengenai ada atau tidaknya warga yang diciduk dari peristiwa itu. "Makasih ya," ujar Nicolas ogah menjawab pertanyaan soal penangkapan warga.
Rumah anggota DPR RI Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan pada Sabtu (30/8/2025) malam WIB, menjadi sasaran amuk massa dan penjarahan. Massa membawa semua properti dari dalam rumah, setelah melakukan hal yang sama di kediaman pribadi anggota Fraksi Nasdem DPR Ahmad Sahroni di Tanjung Priok, Jakarta Utara.