Jumat 24 Oct 2025 18:21 WIB

Punya Prospek Tinggi, Taj Yasin Tawarkan Investasi Pariwisata di Jateng ke Investor Luar Negeri

Tak Yasin hadiri Jateng Travel Fair, Tourism and Creative Economy Investor Gathering.

 Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin menawarkan investasi pariwisata di wilayahnya kepada investor dari negara-negara sahabat.
Foto: Pemprov Jateng
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin menawarkan investasi pariwisata di wilayahnya kepada investor dari negara-negara sahabat.

REPUBLIKA.CO.ID, SURAKARTA - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin menawarkan investasi pariwisata di wilayahnya kepada investor dari negara-negara sahabat. Tawaran itu disampaikan pada kegiatan Jateng Travel Fair, Tourism and Creative Economy Investor Gathering, di Solo Paragon Hotel & Mall, Kota Surakarta, Jumat (24/10/2025).

Forum pariwisata tersebut dihadiri oleh sejumlah perwakilan kedutaan besar negara sahabat seperti Pakistan, Arab Saudi, Jepang, China, dan negara-negara lainnya. Selain itu juga dihadiri oleh para investor yang bergerak di bidang industri pariwisata dan ekonomi kreatif.

Taj Yasin mengatakan Jawa Tengah memiliki banyak destinasi wisata yang potensial dikembangkan, baik yang yang berbasis alam, sejarah dan kebudayaan, hingga produk-produk karya pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Dengan ditawarkankannya investasi ke berbabagai kalangan, dia berharap investasi di wilayah ini terus menggeliat. Apalagi, kata dia, Jateng menjadi salah satu provinsi yang ditarget berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional.

Ia juga mendorong kepada investor untuk menginvestasikan ke sektor-sektor lain di provinsi ini. Sebab, Jateng merupakan wilayah yang aman untuk menginvestasi. Selain banyak kawasan industri, perijinan dipermudah, tenaga kerjanya juga kompetitif.

photo
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin menawarkan investasi pariwisata di wilayahnya kepada investor dari negara-negara sahabat. - (Pemprov Jateng)

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jateng, Muhamad Masrofi, mengatakan, sektor pariwisata masih menjadi salah satu penggerak utama dalam menjalankan roda perekonomian daerah.

Tercatat sepanjang 2024, terdapat sekira 68,8 juta kunjungan wisatawan nusantara dan 593 ribu wisatawan mancanegara. Sedangkan Januari-Agustus 2025 telah mencapai 43,1 juta wisatawan nusantara, dan 441 ribu wisatawan mancanegara.

"Tahun 2025 ditargetkan mencapai 71 juta wisatawan nusantara dan 600 ribuan wisatawan mancanegara," ucapnya.

Upaya yang dilakukan, kata dia, melalui peningkatan lama tinggal wisatawan, penguatan destinasi unggulan dan desa wisata berbasis budaya. Kemudian dorongan investasi dan kolaborasi lintas pemangku kepentingan di tingkat nasional maupun internasional.

photo
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin menawarkan investasi pariwisata di wilayahnya kepada investor dari negara-negara sahabat. - (Pemprov Jateng)

Jateng Travel Fair Tourism dan Creative Economy Investor Gathering berfungsi sebagai wadah promosi dan jejaring bisnis pariwisata dan ekonomi kreatif.

Kegiatan tersebut mempertemukan pemerintah, pelaku industri, investor, dan para mitra. Melalui kegiatan ini, diharapkan mampu memperluas pasar, serta memperkuat posisi Jawa Tengah sebagai destinasi unggulan pariwisata nasional dan global.

Melalui forum itu, juga dilakukan pengenalan potensi pariwisata secara luas, fasilitasi bisnis, peningkatan transaksi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, serta penawaran investasi khususnya di sektor pariwisata. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement