REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta berencana melakukan uji coba program sekolah swasta gratis pada tahun ini. Uji coba itu akan dilaksanakan di puluhan sekolah swasta mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, SMK, dan SLB.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jakarta Nahdiana mengatakan, program sekolah gratis akan dilaksanakan secara bertahap mulai tahun ini. Menurut dia, program itu akan diuji coba di 40 sekolah swasta dari lima wilayah kota pada masing-masing jenjang dengan wilayah prioritas kelurahan yang tidak memiliki sekolah negeri.
"Program sekolah gratis ini bekerja sama dengan sekolah swasta, di mana seluruh pembiayaan ditanggung oleh Pemprov Jakarta, sehingga murid-murid dapat bersekolah di 40 sekolah tersebut secara gratis sampai selesai masa studinya," kata dia melalui keterangannya, Jumat (11/7/2025).
Ia menambahkan, pelaksanaan penerimaan murid baru untuk sekolah swasta gratis itu akan dilaksanakan secara daring atau online. Setelah itu, hasil seleksinya akan diumumkan secara real time, sehingga tidak memungkinkan adanya titipan-titipan.
Nahdiana memastikan, seluruh Proses pelaksanan SPMB di Jakarta tidak dipungut biaya. Karena itu, apabila ditemukan penyimpangan di lapangan, masyarakat diminta segera segera melaporkan melalui pusat panggilan (call center) dan posko-posko SPMB di lima wilayah kota atau posko Dinas Pendidikan.
"Setiap pelanggaran yang terbukti akan dikenakan sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku," kata dia.