Senin 31 Mar 2025 07:16 WIB

Kunjungi Madiun, Gubernur Khofifah Sebut 2 Penyebab Harga Bahan Pokok Tetap Terjangkau

Gubernur Khofifah sebut harga bahan pokok masih di bawah HET.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

REPUBLIKA.CO.ID, MADIUN -- Jelang hari raya Idul Fitri, sejumlah kepala daerah mendatangi sentra penjualan bahan pokok. Di sana mereka memastikan harga bahan pokok tetap terjangkau.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memantau pasokan dan ketersediaan bahan pangan pokok di Kota Madiun dengan mengunjungi Pasar Besar guna memastikan distribusi aman dan harga terkendali.

Baca Juga

Dengan didampingi Wali Kota Madiun Maidi, Gubernur Khofifah mendatangi lapak-lapak pedagang dan berbincang untuk menanyakan pasokan barang kebutuhan pokok dalam menghadapi Lebaran 2025.

"Semua barang kebutuhan pokok, terpantau aman. Beras, telur, minyak goreng, dan gula, harga jualnya masih di bawah HET. Yang penting, suplai bahan pangan lancar dan stok terjamin aman," ujar Khofifah.

Menurut dia, Pasar Besar Madiun yang merupakan salah satu pasar tradisional yang dipantau untuk pengukuran inflasi dan deflasi di Jawa Timur terlihat ramai dikunjungi oleh masyarakat. Hal itu menunjukkan daya beli masyarakat yang cukup baik, terutama menjelang Lebaran.

"Jadi, pasar ini menjadi salah satu sampel yang diawasi oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dalam melakukan pengukuran inflasi di wilayah Jawa Timur. Tadi kami lihat pasar cukup ramai, artinya daya beli masyarakat cukup bagus," kata Gubernur Khofifah.

Wali Kota Madiun Maidi yang mendampingi Khofifah menyampaikan terima kasih karena Gubernur Jatim sudah memberikan perhatian pada Kota Madiun.

Tidak hanya mengecek harga dan pasokan, Gubernur pertama perempuan di Jatim itu juga memborong berbagai produk jualan pedagang, kemudian membagikannya kepada pengunjung pasar.

Gubernur juga membagikan bantuan sembako kepada abang becak dan santunan kepada anak-anak duafa.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement