Kamis 23 Jan 2025 20:22 WIB

Ngulik Router? UBSI Kampus Bekasi Bikin Mahasiswa Siap Jadi Jagoan Jaringan!

Dengan ilmu ini, mahasiswa UBSI siap bikin jaringan stabil.

Mahasiswa Universitas BSI baru saja naik level lewat Pembekalan Sertifikasi MikroTik Certified Network Associate (MTCNA).
Foto: Universitas BSI
Mahasiswa Universitas BSI baru saja naik level lewat Pembekalan Sertifikasi MikroTik Certified Network Associate (MTCNA).

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI – Kalau jaringan internetmu sering ngadat, mungkin sudah waktunya kamu belajar dari para mahasiswa Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kampus Bekasi. Mereka baru saja naik level lewat Pembekalan Sertifikasi MikroTik Certified Network Associate (MTCNA), sebuah sertifikasi internasional yang bikin nama mereka harum di dunia teknologi jaringan.

Kegiatan bergengsi ini berlangsung atas kolaborasi maut antara UBSI dan MikroTik Academy, dipandu oleh Ahmad Fauzi, dosen sekaligus trainer bersertifikat MikroTik. Dalam sesi yang penuh dengan istilah keren seperti "routing table" dan "firewall filtering", mahasiswa digembleng untuk memahami dasar-dasar jaringan, konfigurasi router, sampai trik manajemen jaringan yang biasanya cuma diketahui teknisi kelas dunia.

Baca Juga

“Dengan sertifikasi ini, mahasiswa kami nggak cuma ngerti teori jaringan, tapi juga punya bukti resmi bahwa mereka bisa diandalkan,” kata Ahmad Fauzi penuh optimisme. Sertifikasi MTCNA ini bukan sekadar hiasan di CV—ia adalah tiket emas untuk bersaing di dunia kerja. Perusahaan teknologi mana yang nggak kepincut sama lulusan yang sudah paham seluk-beluk router MikroTik?

Sertifikasi MTCNA mencakup pelatihan intensif yang nggak main-main: dari pengaturan IP address hingga mengatur bandwidth biar koneksi nggak lambat kayak siput. Bayangkan, dengan ilmu ini, mahasiswa UBSI siap bikin jaringan stabil yang bikin provider pun geleng-geleng kepala.

“Program sertifikasi ini adalah salah satu dari sekian banyak jurus andalan Fakultas Teknik & Informatika UBSI Kampus Bekasi dalam mencetak lulusan tangguh di era digital. Mereka nggak hanya diajarin ‘ngoding’ atau teori jaringan, tetapi juga langsung turun ke medan perang dengan alat dan sertifikasi yang diakui dunia internasional,” ujarnya.

Dengan langkah konkret seperti ini, UBSI terus membuktikan komitmennya: mencetak generasi teknologi yang nggak cuma pintar ngomong, tapi juga ahli bekerja. Siap-siap saja, masa depan jaringan ada di tangan mereka. Kalau router-mu bermasalah di masa depan, ingatlah bahwa lulusan UBSI-lah yang akan menyelamatkannya!

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement