REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Penguasa Pura Mangkunegaran Kota Surakarta KGPAA Mangkunegara X alias Gusti Bhre mengaku, masih menunggu situasi ke depan soal kepastian maju Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Surakarta 2024. Menurut dia, hal paling penting yakni apa yang dibutuhkan dan diinginkan oleh masyarakat.

"Jawabannya masih sama, kita lihat dulu ke depan seperti apa. Jadi ke depan seperti apa, sambil jalan dulu," katanya usai mengikuti kegiatan donor darah yang diselenggarakan oleh relawan Kami Gibran di Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (22/7/2024).

Disinggung mengenai restu dari pihak tertentu yang harus dikantongi, Bhre mengaku tidak ada. "Nggak juga, kalau dari saya yang penting berproses dulu," kata komisaris PT KAI tersebut.

Termasuk soal kesiapan, ia kembali menjawab sampai saat ini masih berproses. "Yang paling penting apa yang terbaik yang diinginkan masyarakat, yang dibutuhkan masyarakat Surakarta. Itu yang paling penting menurut saya," kata Bhre.

Namun demikian, ia mengapresiasi banyaknya dukungan dari berbagai berbagai kalangan yang diberikan kepada dirinya. "Dari kemarin-kemarin banyak juga yang menyuarakan dukungan yang sangat positif. Bagi saya pribadi ini berkah dan sangat saya syukuri," ujar Bhre.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Kami Gibran Dian Ekayanto mengatakan, diundangnya Mangkunegara X pada kegiatan tersebut sebagai bentuk dukungan dari para relawan. "Hari ini kan kegiatan yang diadakan oleh Kami Gibran. Kanjeng berkenan untuk berpartisipasi dalam acara donor darah tersebut," katanya.

Ketua Kami Gibran yang juga merupakan kader DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Surakarta Sonny, mengaku, sengaja mengajak Gusti Bhre karena ingin sosok pemimpin Solo ke depan bisa merakyat. "Kami ingin ke depannya pemimpin Solo seperti beliau. Visioner, muda, dan punya semangat," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika