REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kiev di Ukraina bekerja sama dengan Museum Sejarah Lviv (Lviv Historical Museum) mengadakan pameran budaya Indonesia bertajuk "Indonesia Through the Lens" di kota Lviv, Ukraina.
Duta Besar RI untuk Ukraina Arief Muhammad Basalamah dalam sambutannya mengatakan bahwa pameran budaya di Lviv kali ini menandai peringatan 32 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Ukraina yang dimulai tepatnya pada 11 Juni 1992.
"Selama tiga dekade hubungan Indonesia-Ukraina, kedua negara telah menjalin hubungan kerja sama yang didasari prinsip saling menghormati dan saling menguntungkan, melalui bidang ekonomi, budaya, pendidikan dan lainnya," ujar Arief, Rabu (12/6/2024).
Arief menyampaikan bahwa kerja sama sosial budaya memainkan peranan penting dalam memperkuat ikatan persahabatan Indonesia dengan Ukraina. Melalui beragam inisiatif seperti pameran, penampilan budaya, hingga pendidikan, kedua bangsa didorong untuk lebih memahami budaya, tradisi, dan adat istiadat satu sama lain.
Hal ini membuat kedua negara berkomitmen untuk terus meningkatkan potensi kerjasama dan mempererat hubungan bilateral.
Dalam pembukaan acara pameran ini Dubes Arief menunjukkan foto kunjungan Presiden Joko Widodo pada 29 Juni 2022, sebagai kepala negara Asia pertama yang mengunjungi Ukraina di tengah kondisi perang. Kunjungan tersebut menunjukkan komitmen teguh Indonesia terhadap keutuhan wilayah dan kedaulatan Ukraina dan upaya mewujudkan perdamaian dunia.
Pameran budaya yang akan berlangsung hingga Oktober 2024 di Museum Lviv ini memamerkan beragam pesona alam kepulauan Indonesia dari Barat hingga Timur melalui foto.
Selain pesona alam Indonesia, pameran ini juga menampilkan beragam tradisi dan agama di Indonesia serta warisan budaya dari berbagai suku bangsa di Indonesia.
Para pengunjung yang hadir dalam pameran dapat menikmati berbagai hidangan khas nusantara dan juga penampilan kolaborasi antara kelompok vokal KBRI Kiev dengan musisi Ukraina dari Universitas Borys Hrychenko Kiev yang menggunakan alat musik tradisional angklung.