REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Universitas Siber Indonesia, yang lebih dikenal sebagai Cyber University, sukses menyelenggarakan Seminar Cyber Education Batch III dengan tema 'Optimizing AI for Business Technology'. Acara ini berlangsung di Student Center Fakultas Ekonomi dan Bahasa (FEB), Universitas Indonesia, Depok, Kamis (7/3/2024).
Seminar yang telah diadakan untuk ketiga kalinya ini, menghadirkan keynote speech dari Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II Provinsi Jawa Barat, Dr. Asep Sudarsono, serta Direktur Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, Athor Subroto. Sementara itu, narasumber utama yang hadir yakni Florence Hadeli, Director of OSC and AI Program PT Orbit Ventura Indonesia, dan Kaprodi Sistem dan Teknologi Informasi Cyber University, Ninuk Wiliani.
Dalam pembukaannya, Rektor Cyber University, Gunawan Witjaksono menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh peserta seminar, terutama para pelajar SMA/Sederajat dan guru pendampingnya yang hadir.
Ia menjelaskan, seminar ini akan memberikan dampak yang baik bagi perkembangan wawasan pelajar mengenai kecerdasan buatan (Artificial Intelligence, AI) dan penerapannya dalam dunia bisnis. “Seminar ini menjadi wadah bagi para peserta untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana teknologi kecerdasan buatan dapat dioptimalkan untuk mendukung perkembangan bisnis di era digital saat ini,” tutur Gunawan.
Ia mengatakan, diskusi yang terjadi di dalam seminar juga memberikan ruang bagi para peserta untuk bertukar gagasan dan pengalaman dalam menghadapi tantangan dan peluang yang ditawarkan oleh perkembangan teknologi AI.
“Kesuksesan seminar Cyber Education Batch III ini menunjukkan komitmen Cyber University sebagai The First Fintech Univesrity in Indonesia, dalam menyediakan platform pembelajaran dan diskusi yang relevan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan dunia industri,” ungkapnya.
Ia berharap, semoga seminar ini dapat memberikan inspirasi dan pengetahuan baru bagi semua peserta, serta mendorong inovasi dan kemajuan di bidang AI dan teknologi bisnis.
Ikuti Whatsapp Channel Republika