REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Koordinator Staf Khusus Presiden RI, Ari Dwipayana menyebut, jabatan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) memang harus segera diisi sepeninggal Andi Widjajanto. Andi mundur dari gubernur Lemhannas untuk bergabung menjadi tim sukses Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Kendati demikian, ia mengaku belum mendapatkan informasi mengenai kapan penunjukan gubernur Lemhannas dilakukan oleh Presiden Jokowi. "Saya belum mendapat up date-nya. Mungkin harus diisi ya. Selama ini kan sudah dijalankan oleh... kalau gak salah ada Wakil Gubernur Lemhannas ya," kata Ari di gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Selasa (16/1/2024).
Andi Widjajanto dilantik menjadi deputi politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional Ganjar Presiden (TPNGP) oleh Ketua TPN GP Arsjad Rasjid, di gedung TPN Ganjar Presiden pada Rabu (11/10/2023).
Posisi Gubernur Lemhannas kemudian dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Lemhannas Laksdya Maman Firmansyah yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Gubernur. Adapun Maman pada pertengahan Desember 2023, dimutasi menjadi Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan, dan Latihan (Dankodiklat) TNI.
Posisi Wagub Lemhannas akan diduduki Letjen Eko Margiyono, yang sebelumnya mengisi Dankodiklat TNI. Baik Maman dan Eko hanya bertukar posisi