REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG, – Komisi VII DPR RI menyatakan dukungannya kepada PT Len dalam upaya menguasai teknologi semikonduktor dan pemanfaatan energi baru serta terbarukan. Hal ini diungkapkan oleh Iman Adinugraha, anggota Komisi VII DPR, dalam kunjungan kerjanya di PT Len, Bandung, Senin (8/12).

Iman menilai bahwa penguasaan teknologi tingkat tinggi, seperti semikonduktor dan pengembangan energi terbarukan, adalah syarat mutlak bagi kedaulatan negara. Ia menegaskan bahwa PT Len harus terus mengembangkan industri pertahanan untuk berkontribusi pada kemajuan teknologi dan mempertahankan kedaulatan Indonesia.

Lebih lanjut, Iman menekankan pentingnya transisi dari energi fosil ke energi bersih, khususnya melalui percepatan produksi pembangkit listrik tenaga surya. "Ketergantungan pada energi kotor seperti batubara sudah tidak relevan lagi," ujarnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Len Industri, Joga Dharma Setiawan, mengungkapkan bahwa perusahaan sedang menyusun peta jalan strategis untuk menghidupkan kembali ekosistem industri semikonduktor nasional. Indonesia memiliki sejarah panjang riset semikonduktor sejak tahun 1980-an hingga 1990-an, namun terhenti cukup lama.

Joga menjelaskan, momentum tahun 2025 akan menjadi titik balik krusial dengan kolaborasi lintas sektor, melibatkan berbagai kementerian dan lembaga, untuk mengejar ketertinggalan di bidang ini. Fokus utama peta jalan ini adalah penataan sumber daya manusia yang menjadi kunci dalam rantai pasok teknologi global.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

Ikuti Whatsapp Channel Republika