Senin 17 Mar 2025 09:41 WIB

Laksda TNI Edwin Dapat Jabatan Baru Sebagai Wakil Gubernur Lemhannas

Edwin merupakan alumni Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan ke-37 tahun 1991.

Laksamana Muda (Laksda) Edwin saat konferensi pers di Puspen TNI, Jakarta Timur, Jumat (21/4/2023).
Foto: Republika/Alkhaledi Kurnialam 
Laksamana Muda (Laksda) Edwin saat konferensi pers di Puspen TNI, Jakarta Timur, Jumat (21/4/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Asisten Kebijakan Strategis dan Perencanaan Umum Panglima TNI Laksamana Muda (Laksda) TNI Edwin mendapat jabatan baru sebagai Wakil Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas). Laksda Edwin mendampingi Ace Hasan Syadzily selaku Gubernur Lemhannas.

Jabatan baru itu didapati Edwin berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/333/III/2025 Tanggal 14 Maret 2025. "Insya Allah saya akan memberikan bakti terbaik membantu Gubernur Lemhannas dalam melaksanakan tugas dan fungsi Lemhannas RI," kata Edwin dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin (17/3/2025).

Baca Juga

Walau demikian, Edwin belum bisa memastikan kapan pelantikan sebagai wakil gubernur Lemhannas akan dilaksanakan. Edwin merupakan alumni Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan ke-37 tahun 1991. Setelah menempuh pendidikan di AAL, dia menempuh beberapa jenjang pendidikan hingga akhirnya mengikuti Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal) angkatan Ke-42 tahun 2004.

Edwin juga sempat menyelesaikan pendidikan di Universitas Pertahanan tahun 2018. Selain pendidikan militer, Edwin juga menyelesaikan pendidikan umum strata satu (S1) hukum di Universitas Hang Tuah Surabaya tahun 2017 dan Magister Ilmu Hukum (S2) tahun 2021 di universitas yang sama.

Selama 33 tahun berkarir di TNI AL, Edwin telah menempati berbagai posisi strategis, seperti Komandan Pusat Penerbangan TNI AL tahun 2019, Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Laut tahun 2022, Komandan Pusat Polisi Militer TNI tahun 2023, Panglima Komando Lintas Laut Militer tahun 2023, Asrena Kasal tahun 2023, dan Asrenum Panglima TNI tahun 2024.

Edwin juga sempat merilis buku berjudul "Potensi Maritim untuk Swasembada Pangan", yang mengulas bahwa kekayaan sumber daya laut sangat besar dan dapat memberikan kontribusi signifikan untuk terwujudnya visi swasembada pangan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement