Rabu 18 Oct 2023 04:53 WIB

Baru Beroperasi, Citilink Berhenti Terbang ke Tasikmalaya

Maskapai Citilink tak terbang dari Jakarta ke Tasikmalaya dalam dua jadwal terakhir.

Rep: Bayu Adji Prihammanda/ Red: Erik Purnama Putra
Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah di rapat paripurna HUT ke-22 Kota Tasikmalaya di DPRD Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (17/10/2023).
Foto: Republika/ Bayu Adji P
Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah di rapat paripurna HUT ke-22 Kota Tasikmalaya di DPRD Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (17/10/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Penerbangan komersial ke Bandara Wiriadinata, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, beroperasi kembali pada Senin (2/10/2023), setelah sempat mati dalam beberapa tahun terakhir. Penerbangan yang dilayani maskapai Citilink itu memiliki dua kali jadwal dalam sepekan, yaitu setiap Senin dan Sabtu.

Namun, informasi yang dihimpun Republika.co.id, maskapai Citilink tak melayani penerbangan ke Bandara Wiriadinata pada Sabtu (14/10/2023) dan Senin (16/10/2023). Padahal, seharusnya Citilink terbang ke Tasikmalaya dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada dua slot penerbangan tersebut.

Baca Juga

"Iya betul (Sabtu dan Senin kemarin tidak ada penerbangan ke Tasikmalaya)," kata Penjabat Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah saat dikonfirmasi di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (17/10/2023).

Dia menjelaskan, penerbangan komersial dari Jakarta menuju Tasikmalaya dan sebaliknya dapat tercipta atas kerja sama business to business antara CV Adirama Mitra Sehati dan maskapai Citilink. Kedua unit usaha itu memiliki skema antarbisnis tersendiri.

Cheka pun siap mengevaluasi berhentinya penerbangan yang baru saja dihidupkan tersebut. "Nanti kita cek kembali. Prinsipnya, kita akan support, fasilitasi, baik ke pusat maupun ke pengusaha lokalnya," ujarnya.

Cheka menilai, berdasarkan pengamatannya, minat masyarakat terhadap penerbangan ke Tasikmalaya sebenarnya cukup tinggi. Namun, maskapai pasti memiliki perhitungan tersendiri untuk menjalankan operasional. "Namun kami prinsipnya menghormati yang dilakukan oleh masing-masing pihak. Kita fasilitasi saja," ujar Cheka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement