REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah video beredar di You Tube yang menyebutkan adanya ruangan yang penuh dengan sabu-sabu di Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu. Video itu berjudul "DITEMUKAN LAGI! KALI INI 15 TON S4BU DITEMUKAN DI BAWAH TEMPAT TIDUR PANJI GUMILANG".
Video berdurasi 8 menit 15 detik itu diunggah pada Rabu (9/8/2023). Video tersebut memperlihatkan thumbnail beberapa orang berseragam biru yang sedang memeriksa tumpukan sabu-sabu.
Dalam video itu berisi keterangan telah ditemukan ruangan penuh sabu-sabu di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun. Tepatnya di kamar pemimpin Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang.
Menanggapi beredarnya video itu, Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kasi Humas Polres Indramayu, Ipda Tasim, memastikannya hoaks. "Ini beritanya hoaks," kata Tasim, Senin (14/8/2023).
Tasim menerangkan, thumbnail yang digunakan pada video tersebut bukan berada di Ponpes Al Zaytun Indramayu.
Thumbnail yang memperlihatkan beberapa orang berseragam biru yang sedang memeriksa tumpukan sabu-sabu itu sesungguhnya merupakan cuplikan berita konferensi pers kasus penyelundupan sabu-sabu, di Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN), Jakarta. Berita itu terjadi pada 20 Februari 2018 lalu.
Perihal video hoaks itu juga telah diinformasikan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Yakni, dengan judul [DISINFORMASI] Penemuan Ruangan Penuh Sabu-sabu di Ponpes Al-Zaytun.