Senin 22 May 2023 12:14 WIB

Bantah Politikus PDIP, Gibran Mengaku Dipanggil Hasto Pakai Surat Tertulis

Imbas dampingi Prabowo di acara dukungan relawan Jokowi, Gibran dipanggil DPP PDIP.

Rep: Erik PP/Muhammad Noor Alfian/ Red: Erik Purnama Putra
Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu relawan Gibran dan Jokowi di Angkringan Omah Semar, Kota Solo, Jumat (19/5/2023) malam WIB.
Foto: Republika/Alfian
Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu relawan Gibran dan Jokowi di Angkringan Omah Semar, Kota Solo, Jumat (19/5/2023) malam WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka membantah penryataan politikus PDIP Deddy Sitorus yang tampil di televisi. Deddy dalam pernyataannya membantah DPP PDIP memanggil Gibran terkait deklarasi dukungan relawan Jokowi kepada Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Deklarasi dukungan relawan Jokowi disampaikan kepada Prabowo di Angkringan Omah Semar, Kota Solo, Jumat (19/5/2023) malam WIB. Gibran ikut hadir mendampingi Prabowo.

Baca Juga

Deddy selaku sekretaris Tim Koordinasi Relawan Pemenangan untuk Ganjar Pranowo pun membantah Gibran dipanggil DPP PDIP. Adapun surat pemanggilan diteken Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. "Gibran tidak dipanggil, tapi menawarkan diri datang ke DPP PDIP," ujar Deddy ketika menjadi salah satu narasumber tayangan televisi.

Baca: Hari Ini, Prabowo Bertemu SBY di Pacitan

Gibran pun membantah pernyataan Deddy. "Ada surat tertulis yang ditujukan ke saya kok," katanya melalui akun Twitter @gibran_tweet dikutip Republika.co.id di Jakarta, Senin (22/5/2023). Adapun Gibran bisa menjadi wali kota Solo pada 2022 karena diusung PDIP.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement