REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang mahasiswa Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Valencia Matalino Arya Putra, dikabarkan meninggal dunia saat mengikuti pelatihan pembaretan Resimen Mahasiswa (Menwa) di Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Kamis (11/5/2023). Kepala Humas dan Informasi Publik UNJ Heryanti Utami ketika dikonfirmasi wartawan di Jakarta, Sabtu (13/5/2023), membenarkan mahasiswa angkatan 2022 itu meninggal dunia.
Dia menuturkan, penyebab meninggalnya Valencia karena serangan panas (heat stroke) saat mengikuti kegiatan tersebut. Heat stroke merupakan gangguan pada sistem saraf disertai dengan meningkatnya suhu tubuh mencapai 40 derajat Celsius.
"Hasil kronologi kejadian berdasarkan info dari pihak panitia Menwa UNJ dan hasil observasi medis Rumah Sakit Pelabuhan Ratu, almarhum mengalami heat stroke saat kegiatan. Terjadi kondisi yang tidak terduga di mana almarhum mengalami heat stroke dan syok hipovolemik (ketidakmampuan jantung memasok darah yang cukup ke tubuh) sesuai diagnosis dokter," katanya memaparkan.
Menurut dia, pimpinan UNJ sudah mendatangi rumah duka almarhum untuk menyampaikan dukacita secara langsung kepada keluarga mahasiswa Program Studi Geografi Fakultas Ilmu Sosial itu.
"Perwakilan pimpinan UNJ juga sudah ke rumah orang tua almarhum untuk ucapkan duka dan diterima langsung oleh keluarga almarhum," katanya.